Akumulasi CO2 dalam jumlah besar dalam jangka waktu lama membuat kondisi danau Nyos menjadi tidak stabil.
Pelepasan sejumlah besar CO2 biasanya tidak terjadi tetapi bencana alam dapat merangsang ledakan Danau Nyos seperti ketika kita megocok kaleng minuman berkarbonasi, lalu membuka tutupnya, akan menyebabkan semburan.
Hal terburuknya CO2 yang dilepaskan akan mencakup area yang luas, di sekitar danau karena CO2 yang padat daripada O2, ia terkonsentrasi di dekat tanah sementara gas O2 di dorong ke atas.
Orang yang terkena keracunan CO2 parah, akan mati lemas dan mengalami perubahan warna kulit, hampir semua orang dalam kondisi ini akan meninggal.
Setelah penyebabnya ditemukan, otoritas setempat mencegah insiden serupa terjadi, solusinya yaitu memasang tabung degassing.
Namun insiden yang terjadi sebelumnya membuat banyak orang tidak mau tinggal di sekitar danau karena diaggap terlalu berbahaya.