Find Us On Social Media :

Salah Satunya Pernah Bersekongkol dengan Yasser Arafat dalam Rencana Pembunuhan Tingkat Tinggi, Inilah 3 Dinas Intelijen Mematikan Besutan Uni Soviet

By Ade S, Kamis, 7 Mei 2020 | 12:36 WIB

Salah Satunya Pernah Bersekongkol dengan Yasser Arafat dalam Rencana Pembunuhan Tingkat Tinggi, Inilah 3 Dinas Intelijen Besutan Uni Soviet

Intisari-Online.com - Siapa sangka jika tokoh perdamaian Palestina Yasser Arafat pernah terlibat dalam rencana pembunuhan tingkat tinggi.

 

Hal ini seiring dengan kesamaan 'target pembunuhan' dengan sebuah dinas rahasia dunia asala Romania.

Dinas rahasia itu sendiri diketahui merupakan hasil polesan dari Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti atau yang lebih dikenal dengan singkatan KGB, dinas rahasia Uni Soviet

Ya, setiap negara di dunia memiliki militer yang kuat untuk menjaga kedaulatan negara.

Baca Juga: Dokuman Rahasia yang Bocor, Mengungkapkan Ada Kebohongan China Soal Covid-19, Ternyata Wabah Ini Sudah Diwaspadai Sejak 2018

Tak hanya itu, tiap negara juga perlu mempunyai dinas rahasia atau badan intelijen yang bertugas mencari informasi yang diperlukan.

Setidaknya, terdapat tiga dinas rahasia atau badan intelijen dunia yang terkenal mumpuni saat mereka masih beroperasi.

Uniknya, ketiga badan itu mendapatkan bantuan dari Uni Soviet dalam pembentukannya.

Berikut ulasannya:

Baca Juga: Masuk 'Daftar' Target Pembunuhan oleh CIA Seperti Soekarno, Diduga Kim Jong-un Hendak Dilenyapkan Gunakan Senjata Khusus, 'Tak Perlu Akses ke Target yang Dibunuh'

1. Stasi

Staatssicherheitsdienst atau Kementerian Keamanan Negara merupakan dinas rahasia negara Jerman Timur ketika masih berada dalam pengaruh Uni Soviet. Dinas rahasia ini didirikan pada 1950 dengan bantuan dinas rahasia Soviet, KGB.

Selama tujuh tahun agen spionase itu berada di bawah kendali penuh dari orang-orang Soviet.

Pada 1957, Stasi resmi berdiri sendiri dan kendali dari militer Uni Soviet mulai lepas. Dinas rahasia ini mulai mendapatkan kepercayaan untuk melakukan tugasnya sendiri.

Dengan lebih dari 38.000 agen rahasia yang beroperasi di Eropa Barat dan lebih dari 600.000 informan di dalam negeri, jangkauan Stasi hampir tak terbatas.

Karena jangkauannya yang luas, Stasi memiliki data atau arsip dari setiap warga negara di Jerman Timur, para pemimpin bisnis, dan para politisi.

Konon, rak laporan-laporan intelijen Stasi yang diarsipkan, rekaman audio, dan mikrofilm membentang lebih dari 150 kilometer.

Pada 1960-an, hubungan antara KGB dan Stasi mulai membaik setelah sempat bersitegang.

Baca Juga: Rahasia Besar Terungkap, Jaringan Misterius Terkait Intelijen Korea Selatan Mengisi Media Sosial dengan Gambar-gambar Anti-Korea Utara

Uni Soviet memberikan mereka tempat untuk membuka pangkalan operasional di Moskwa dan Leningrad (sekarang St Petersburg) untuk pengawasan terhadap diplomat dan turis Jerman Timur.

Dinas Rahasia ini dibubarkan pada 4 Oktober 1990, setelah berakhirnya Jerman Timur.

2. KHAD (Khadamat-e Etela'at-e Dawlati)

Selama bertahun-tahun dinas rahasia Afghanistan ini dianggap yang paling efektif dan mempunyai peran sentral selama intervensi Uni Soviet dalam Perang Saudara Afghanistan.

Badan Intelijen Negara ini didirikan pada 1980. Dengan bantuan dari KGB, KHAD mendapatkan bantuan logistik maupun teknik-teknik intelijen.

KGB mengirimkan lebih dari 10.000 senjata, ditambah amunisi, peralatan, dan seragam. Pihak intelijen Uni Soviet juga membantu relawan Afghanistan belajar teknik mata-mata dan melatih rekan-rekan Afghanistan mereka di lapangan.

Secara bertahap, KHAD berubah menjadi dinas rahasia yang kuat. Pada tahun 1981, KHAD secara efektif mengorganisasi penyergapan, menangkap musuh, serta menyerang pangkalan dan rute transportasi.

Aktivitasnya mencapai di luar perbatasan Afghanistan ke negara tetangga, yaitu Pakistan dan Iran.

Baca Juga: Punya Efek Menghancurkan Tanpa Asal Usul Jelas, Virus Corona Berpotensi Dijadikan Senjata Biologis, Ungkap Intelijen AS

Dinas rahasia ini mendapatkan reputasi yang menakutkan dari berbagai kalangan. Kejamnya KHAD membuat musuh lebih sering bunuh diri daripada harus mata di tangan badan itu.

Setelah komunis tak mempunyai peran di Afghanistan, KHAD mulai kekurangan dukungan penuh dan kinerjanya mulai menurun.

3. Securitate

Securitate merupakan dinas rahasia yang berada di Romania. Dinas ini berdiri pada 1948 dengan bantuan Uni Soviet. Karena dianggap baru, Soviet mulau merekrut dari anggota Siguranta (dinas rahasia dari masa Kerajaan Romania).

Para anggota baru ini mulai dengan penuh semangat melayani rezim baru. Mereka sigap memburu bekas rekan-rekan monarki mereka dan elemen-elemen antikomunis lainnya di negara ini.

Securitate dengan tegas melakukan pembersihan terhadap gerakan protes yang ada di Rumania. Organisasi ini juga dituding membunuh dengan kejam mereka yang berani menentang pemerintahan.

Badan ini juga bertindak luas di luar negeri. Seiring kedekatan dengan KGB, mereka mendukung Yasser Arafat, dan menjalin hubungan sendiri dengan teroris terkenal Venezuela, yaitu Carlos the Jackal.

Saat itu tujuan mereka satu, yaitu membunuh Ion Mihai Pacepa. Jenderal di Securitate yang membelot ke Amerika Serikat.

Baca Juga: Kasus Corona di Indonesia Jadi 7.775, Kepala BIN Sebut Wabah akan Masuki Fase Ringan pada Bulan Juli, Ini Alasannya

Selama peristiwa revolusioner 1989 di Rumania, Securitate mendukung rezim sosialis, dan bentrok dengan pasukan pemberontak dan warga sipil. Akibatnya korban sipil berjatuhan.

Dinas rahasia ini akhirnya dibubarkan pada 30 December 1989 setelah pemimpin komunis Nicolae Ceausescu turun dari jabatannya.

 

(Aswab Nanda Prattama)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Dinas Rahasia Dunia yang Mendapat Polesan Uni Soviet..".

Baca Juga: Intelijen AS Mati-matian Tembus 'Lubang Hitam' Demi Ungkap Kondisi Terkini Kim Jong-Un, Sebab, Perubahan Besar Terjadi di Korut Usai Ayah Sang Diktator Alami Kondisi Serupa