5. Museum Avanos Hair, Turki
Museum ini dibuka pada tahun 1979 ketika seorang tukang pot lokal, Chez Galip, harus berpisah dengan teman wanitanya.
Chez lalu meminta teman wanitanya untuk membawa sovenir agar ia bisa mengingatnya dan si wanita memberinya beberapa helai rambutnya.
Kemudian beberapa helai rambut itu Chez letakkan di dinding toko dan menceritakan kisahnya kepada beberapa pengunjung yang datang ke museumnya.
Mendengar kisah itu, banyak wanita yang bersedih sehingga mereka meninggalkan beberapa helai rambut mereka juga untuknya.
Saat ini, museum ini telah memiliki lebih dari 16.000 helai rambut wanita.
Jadi, tempat mana yang ingin Anda kunjungi?