Find Us On Social Media :

Saksikan Sendiri Soekarno Diperlakukan Sewenang-wenang oleh Pelayan di Akhir Masa Kejayaan, Mantan Ajudan Merasa Tak Tahan, Sekadar Minta Nasi Kecap Buat Sarapan pun Ditolak

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 24 April 2020 | 15:15 WIB

Bung Karno di masa-masa akhir masa jabatannya sebagai presiden

Akhirnya, Soekarno berangkat ke Bogor untuk mendapatkan sarapan di sana.

Maulwi Saelan, mantan ajudan dan kepala protokol pengamanan presiden juga menceritakan penjelasan Soekarno bahwa dia tidak ingin melawan kesewenang-wenangan terhadap dirinya.

Baca Juga: New York Jadi Pusat Corona di AS, Walikota Distribusikan 500.000 Makanan Halal untuk Muslim di Bulan Ramadan

“Biarlah aku yang hancur asal bangsaku tetap bersatu,” kata Bung Karno.

Di saat lain, setelah menjemput dan mengantar Mayjen Soeharto berbicara empat mata dengan Presiden Soekarno di Istana, Maulwi mendengar kalimat atasannya itu:

Baca Juga: '2 Minggu Saja Selesai Negara Dinasti Kim Itu,' Inilah 6 Deret Persenjataan Usang Korea Utara yang Harusnya 'Dimuseumkan', Masih Berani Nantangin Amerika?