Tak Ada Kapoknya! Usai Hadiri Resepsi Pernikahan di Jakarta, Seorang Ibu Rumah Tangga di Grobogan Jatuh Sakit dan Positif Corona, Rapid Test 3 Tetangganya pun Tunjukkan Hasil Reaktif

Khaerunisa

Penulis

Menyarter sebuah bus, seorang ibu rumah tangga pergi menghadiri sebuah resepsi pernikahan di Jakarta. Sepulang dari Jakarta, ia positif Covid-19

Intisari-Online.com - Sudah banyak acara resepsi pernikahan dibubarkan oleh polisi karena untuk mencegah penyebaran virus corona.

Namun rupanya peristiwa pembubaran tersebut tak juga membuat orang-orang berkaca agar tak melakukan hal serupa.

Para tamu pun tetap nekat datang saat diundang ke acara hajatan.

Seperti yang dilakukan oleh seorang ibu rumah tangga asal Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Baca Juga: 5 Resepsi Pernikahan di Pangandaran Terpaksa Dibubarkan Polisi, Ternyata Bukannya Tak Mengetahui Larangan, Ini Alasan Penggelar Acara Nekat 'Tabrak' Imbauan Pemerintah

Menyarter sebuah bus, seorang ibu rumah tangga pergi menghadiri sebuah resepsi pernikahan di Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan Slamet Widodo mengatakan, selain ibu rumah tangga tersebut, bus berisi rombongan warga Desa Sendangharjo, Kecamatan Karangyung, Grobogan, tempat ibu itu tinggal.

Di Jakarta yang merupakan zona merah Covid-19, ibu rumah tangga itu datang ke sebuah resepsi pernikahan.

Baca Juga: Inilah Hyena, Sebuah Profesi yang Tugasnya Adalah Berhubungan Intim dengan Gadis Remaja, Ternyata Dilakukan Untuk Membuktikan Hal Ini

Mengeluh sakit sepulang dari Jakarta

Sepulang dari Jakarta, ia mengeluh sakit.

Lantaran gejala yang dialaminya mengarah ke Covid-19 ibu rumah tangga itu dirawat di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi.

Ia mendapatkan perawatan di ruang isolasi sejak Sabtu (4/4/2020).

Positif corona Dua hari usai masuk ruang isolasi, pasien menjalani pemeriksaan swab, Senin (6/4/2020).

Hasil tes swab menyatakan pasien positif terinfeksi corona.

"Semula statusnya PDP hingga dinyatakan positif Covid-19. Pasien ini jujur mengakui apa adanya," kata Slamet.

Baca Juga: Sebut 'Virus Corona Adalah Kebohongan' dan 'Lebih Takut Miskin', Ratusan Warga Amerika Serikat Demo Minta Cabut Lockdown

Keluarga non-reaktif, tetangga reaktif dari rapid test

Pihak RSUD dr Soedjati Soemodiarjo kemudian melaksanakan rapid test pada orang-orang yang berkontak dengan pasien Covid-19.

Mengingat, pasien tersebut berangkat dan pulang dari Jakarta bersama rombongan bus carteran.

"Hasil rapid test, keluarganya negatif (non-reaktif). Namun tiga orang tetangganya reaktif dari hasil rapid test," kata Slamet.

Tiga tetangganya tersebut lalu menjalani isolasi di rumah sakit.

"Untuk keluarga diminta isolasi mandiri dan tiga orang (tetangga) reaktif dari hasil rapid test kami isolasi di RSUD Getas Pendowo Wirosari Grobogan.

Rapid tes itu belum 100 persen positif corona. Validnya harus dilakukan tes swab," kata Slamet.

Baca Juga: Agar Tidak Stress Bekerja di Rumah, Inilah Tips Ubah Rumah Jadi Tempat Kerja Ala Marie Kondo, Komuniksi dengan Orang Serumah Penting!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Carter Bus dan Hadiri Pernikahan di Jakarta, Ibu Rumah Tangga Positif Corona, Tetangga Ikut Diisolasi

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait