Find Us On Social Media :

Kisah Inspiratif Katherine Johnson, Sosok Pintar 'Manusia Komputer' NASA yang Melawan Isu Feminisme Kulit Hitam di Tempat Kerja, Meninggal Dunia di Usia 101 Tahun

By Maymunah Nasution, Rabu, 26 Februari 2020 | 18:48 WIB

Katherine Johnson, sosok penting matematikawan NASA, meninggal di usia 101 tahun

Ia menjadi salah satu dari peneliti kulit hitam dengan titel sarjana yang dipekerjakan di laboratorium agen aeronautikal tersebut melalui inisiatif.

Ia mulai bekerja tahun 1953, awalnya di kelompok khusus wanita sebelum dengan cepat ia berpindah ke Divisi Penelitian Penerbangan selama beberapa tahun.

Karirnya meningkat dengan cepat di pertengahan dekade 50an saat perlombaan luar angkasa Rusia dan Amerika meningkat.

Ia ditugaskan untuk lakukan analisis transek bagi astronot Alan Shepherd pada misi 1961.

Baca Juga: Kematian Siap Menjemput Jika Sedikit Saja Salah Bertindak, Inilah Tim Medis Elite yang Diterjunkan China untuk Menangkan Pertempuran Melawan Corona, Tingkat Kesalahan Mereka Harus Nol Persen

Alan Shepherd adalah astronot Amerika pertama.

Akurasinya dengan cepat mendapat perhatian, dan John Glenn, astronot yang mengorbit mengitari bumi pada 1962 meminta bantuannya.

John Glenn skeptis dengan perhitungan komputer, sehingga dia meminta para insinyur untuk "cari wanita itu" dan membandingkan perhitungan Katherine dengan perhitungan komputer.

"Jika dia (Katherine) bilang perhitungan itu benar, aku berani berangkat," ujar Katherine mengingat apa yang diucapkan Glenn.

Baca Juga: Penanggulangannya Akan Semakin Sulit, Peneliti Konfirmasi Bahwa Seseorang Bisa Menularkan Virus Corona Meski Tak Tunjukkan Gejala, Wanita Ini Buktinya