Jangan Coba-coba Minum 4 Jenis Obat Ini Bersamaan dengan Teh Jika Anda Tak Mau Berujung Fatal, Simak Selengkapnya Berikut Ini!

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Minum obat saat sakit kadang menjadi hal yang sangat berat untuk dilakukan. Beberapa orang bahkan tidak bisa menelan obat, karena rasanya yang pahit.

Intisari-Online.com - Minum obat saat sakit kadang menjadi hal yang sangat berat untuk dilakukan.

Beberapa orang bahkan tidak bisa menelan obat, karena rasanya yang pahit.

Untuk menyamarkan rasa pahit tersebut, tak jarang obat sering diminum berbarengan dengan minuman teh.

Namun hal tersebut bukan hal yang tepat untuk dilakukan.

Baca Juga: Dokter Spesialis Pernapasan China Temukan Kasus Virus Corona Langka: 'Waktu Inkubasinya Lama, Hampir Sebulan', Sementara China Kembangkan Pengobatan Ini Untuk Lawan Covid-19

Dilansir dari GridHealth.id, ada beberapa jenis obat yang tidak boleh diminum berbarengan dengan teh, terutama teh hijau karena akan berakibat fatal.

Hal ini bukan tanpa alasan, sebab kandungan dalam teh seperti kafein dapat mempengaruhi efektivitas kerja obat di dalam tubuh.

Selain itu teh juga disebut dapat berikatan dengan zat kimia obat, menyebabkan obat menjadi sulit dicerna.

Kandungan kafein juga disebut dapat dengan mudah merangsang sistem saraf pusat sehingga menimbulkan rasa gugup,sulit tidur, peningkatan denyut jantung, dan peningkatan tekanan darah.

Baca Juga: 9 Obat Penurun Panas Tradisional yang Terlupakan, dari Bawang Merah hingga Kunyit, Yuk Intip dan Segera Buktikan Khasiatnya!

Efek samping kafein ini akan semakin menghambat obat bekerja efektif dalam tubuh untuk menyasar sumber penyakitnya.

Adapun beberapa jenis obat yang umum dikonsumsi masyarakat dan tidak disarankan untuk diminum bersamaan dengan teh adalah sebagai berikut;

1. Obat darah tinggi

Dikutip dari laman WebMD, sebuah penelitian menunjukan minum teh hijau dapat mengurangi manfaat nadolol yangmerupakan salah satu obat darah tinggi yang dikenal sebagai beta blocker.

Baca Juga: Tewaskan 2.010 Orang, Ilmuwan Sebut Perokok Lebih Berisiko Tinggi Terinfeksi Virus Corona, Ini Penjelasannya!

Penelitian ini melibatkan 10 peserta yang diberikan satu dosis 30 miligram nadolol, sebagian peserta meminumnya dengan air putih dan sebagian lainnya dengan teh hijau.

Cara ini terus dilakukan selama 14 hari lamanya untuk melihat perbedaan efek teh hijau dan air pada nadolol.

Hasilnya menunjukkan bahwa kadar nadolol terlihat menurun drastis hingga 76 % pada kelompok yang minum teh hijau.

Nadolol yang seharusnya bekerja dengan menurunkan beban kerja jantung dan tekanan darah menjadi terhambat akibat asupan teh hijau yang dikonsumsi secara bersamaan.

Baca Juga: Cara Nekat Ruslan Tangkap 2 Buaya Viral, Seekor Ayam Jadi Pancingan, Terguling saat Bajul Berontak, Pemilik Perahu Sampai Takut Saat Buaya Raksasa Menabrak Perahunya

Peneliti pun berkesimpulan bahwa teh hijau dapat menurunkan efektivitas obat nadolol secara drastis dengan mengganggu penyerapan obat di dalam usus.

Selain dengan obat darah tinggi, teh hijau juga tidak dianjurkan untuk diminum bersamaan dengan obat penurun berat badan seperti phenylpropanolamine.

Sebab, kombinasi ini akan menyebabkan lonjakan pada tekanan darah dan risiko perdarahan di otak.

Karena teh hijau cenderung memperberat kerja hati, seseorang sangat tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat yang memiliki efek samping yang buruk pada organ hati.

Baca Juga: Terungkap, TNI Gadungan yang Berhasil Perdaya Dosen Wanita Hingga Mengajaknya Berhubungan Intim dan Menguras Uangnya Profesi Aslinya Mengejutkan, Pantas Mudah Keluar Masuk Pangkalan Militer

2. Obat pengencer darah

Jenis teh hijau juga sangat tidak dianjurkan diminum berbarengan dengan konsumsi obat pengencer darah termasuk warfarin, ibuprofen, dan aspirin.

Hal ini dikarenakan teh hijau kaya akan vitamin K yang dapat mengurangi efektifitas kinerja obat pengencer darah.

Selain itu teh hijau juga memiliki efek yang mirip dengan pengencer darah sehingga bila seseorang mengonsumsi berbarengan dengan obat-obatan tersebut bisa meningkatkan risiko perdarahan.

Baca Juga: Brexit Bikin Repot Para Pekerja Imigran Karena Harus 'Berjuang' Demi Dapatkan Visa, Sementara Pihak Pabrik Keluhkan Ini, Simak Bagaimana Syarat Bekerja di Inggris Setelah Brexit Diresmikan

3. Pil KB

Pil KB sangat tidak disarankan diminum bersamaan dengan minuman berkafein tinggi termasuk teh.

Kondisi ini juga berlaku untuk antibiotik, lithium, adenosin, clozapine, dan beberapa obat kanker lainnya.

Baca Juga: Videonya Viral, Pria Ini Hobi Pukuli Kucing Sampai Mati, Kepergok Ngamuk dan Hampir Pukuli Emak-emak, Saksi: Tiba-tiba Kucing Itu Dipukul dengan Sapu

Hal ini tak lain dikarenakan kafein dapat menurunkan cara kerja pil KB dalam menghambat pembuahan.

Terlebih zat lain di dalam teh juga justru bisa membuat bakteri dalam tubuh menjadi resisten terhadap pengobatan.

4. Obat herbal atau suplemen

Sama seperti pil KB, cara kerja obat herbal dan suplemen pun bisa dipengaruhi oleh kandungan kafein dalam teh.

Dimana kandungan kafein tersebut dapat dapat menurunkan penyerapan zat besi dan asam folat yang terkandung di dalam suplemen.

Alhasil, manfaat yang seharusnya didapat dari obat herbal atau suplemen akan menjadi sia-sia.

Artikel ini pernah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul asli "Jangan Coba-coba Minum 4 Jenis Obat Ini Bersamaan dengan Teh, Bisa Berakibat Fatal!"

Artikel Terkait