Find Us On Social Media :

Ubah Pemulung Jadi Miliarder, Siapa Sangka Tanaman yang Dulu Dibuang-buang Ini Ternyata Dapat Bikin Kaya Raya: Hasilkan Rp 12,5 Juta Per Hektar

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 6 Februari 2020 | 09:56 WIB

Paidi, warga Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun menunjukkan umbi porang yang akan diekpsor ke luar negeri.

Kisah Paidi Beberapa petani bahkan kaya raya berkat tanaman ini.

Paidi contohnya, petani porang asal Madiun yang sebelumnya berprofesi sebagai pemulung ini jadi miliader berkat porang.

Suksesnya tak dibawa sendiri, dia juga mengajak petani-petani di kampung halamannya menanam porang.

Awal mula perkenalannya dengan porang saat dirinya bertemu temannya di Desa Klangon, Kecamatan Seradan, Kabupaten Madiun.

Di daerah itu, banyak petani membudidayakan porang.

Dari informasi di internet, porang banyak dicari perusahaan-perusahaan besar dunia.

"Setelah saya cek, ternyata porang menjadi bahan makanan dan kosmetik yang dibutuhkan perusahaan besar di dunia," ungkap Paidi dikutip dari Kompas.com (12/6/2019).

Baca Juga: Ini 6 Manfaat Buah Bit untuk Wajah, dari Hilangkan Jerawat Hingga Anti-Penuaan Dini

Melihat peluang yang besar, dirinya pun berinisiatif menanam porang di kampung halamannya.

Porang rupanya tumbuh subur di lahan perbukitan di desanya meski ditanam di bawah pohon jati.

Dalam satu hektar, Paidi bisa memanen umbi porang hingga 70 ton.

Selain itu, di Jawa Timur, mulai banyak bermunculan pabrik pengolahan porang untuk diekspor.

Ditanya omzet yang ia dapatkan dari pengembangan porang di Desa Kepel, Paidi mengatakan sudah mencapai miliaran rupiah.

"Sudah di atas satu miliar," kata Paidi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dulu Dianggap Makanan Ular, Porang Kini Jadi "Emas" Petani"