Find Us On Social Media :

Hebat, Meski Kulit Tubuhnya Mudah Sobek, Wanita Ini Tetap Bekerja, Bahkan Bisa Keliling Dunia

By Ade Sulaeman, Kamis, 29 Maret 2018 | 13:00 WIB

Ia menambahkan, semua orang punya tujuan yang ingin dicapai. Seharunya, tidak seorangpun merasa dibatasi oleh suatu kondisi kesehatan.

(Baca juga: Kecanduan Seks dari Kecil Membuat Wanita Ini Hampir Bunuh Diri, Lalu Sebuah Jalan Mengubah Segalanya)

Itu sebabnya ia memodifikasi apartemen dan mobilnya. Dengan demikian ia bisa hidup mandiri dan menyetir mobil sendiri.

Ia juga harus menggunakan perban tambahan untuk melindungi kulitnya. Jika tidak, ia tidak bisa melakukan setengah pekerjaan yang ia kerjakan.

“Aku senang traveling. Aku tidak peduli hal itu akan makan waktuku sepuluh kali lebih lama untuk melalui pemeriksaan di bandara. Aku ingin melihat dunia,” kata Rachel, seperti dikutip dari situs Storytrender.

Ia senang melakukan banyak yang disebutnya bodoh karena ia sembrono. Namun, ia senang melakukannya.

“Aku suka seni dan itu sebabnya mengapa aku punya banyak tato. Ketahananku pada rasa sakit menjadi begitu tinggi sehingga tato-tato itu tidak terasa sakit,” aku Rachel.

Rachel tidak senang ketika orang-orang di komunitas EB menunjuk kondisi mereka sebagai ‘penyakit terburuk’, karena penyakit itu tidak menghalangi dirinya.

Meskipun demikian, di depan umum ia sering mendapat padangan dari orang asing. Mungkin mereka penasaran mengapa kulitnya melepuh begitu banyak.

Ia mendengar orang-orang mencoba menebak apa yang terjadi pada dirinya. Seringkali ia disangka korban terbakar dan ia menghadapi orang yang kebingungan itu.

Ia bilang, dirinya tidak menderita dalam kesendirian. Ia memastikan ia mengatakan sesuatu.