Find Us On Social Media :

Hari Air Sedunia: Mengenali Ciri-ciri Air Bersih, Penyangga Kehidupan yang Lebih Baik

By Ade Sulaeman, Kamis, 22 Maret 2018 | 15:30 WIB

Hal tersebut terjadi karena jumlah air yang diserap kembali oleh tanah lebih sedikit dibandingkan dengan air yang diambil.

(Baca juga: (Foto) Usai Menyantap Induknya, Singa Ini Lakukan Hal Tak Terduga pada Seekor Bayi Kera)

Kondisi tersebut kini banyak terjadi di kota-kota besar. Contoh paling mudah dipahami adalah Jakarta. Berpuluh tahun lalu, air tanah dengan mudah didapatkan hanya dengan menggali sumur beberapa meter. Air pun berkualitas baik.

Tapi sekarang? Sumur harus digali, bahkan dibor, hingga belasan bahkan puluhan meter, dan air yang didapat belum tentu berkualitas baik.

Air minum

Berdasarkan Standarisasi ISO 17025-2005 Laboratorium Pengujian Departemen Teknologi Pertanian IPB, air yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu “air bersih” dan “air minum”.

Air bersih adalah air yang digunakan untuk seluruh kebutuhan rumah tangga, sedangkan air minum mengacu pada air yang bisa langsung diminum. Air bersih yang dimasak sampai mendidih atau diolah dengan teknologi tertentu akan memenuhi standar air minum.

Agar layak disebut air bersih, setidaknya ada dua syarat yang harus dipenuhi, yaitu fisik dan kimia. Syarat fisik adalah air harus jernih (bebas dari lumpur), tidak berbau, dan tidak berasa (tawar, tidak asin atau asam). Syarat-syarat ini biasanya bisa dikenali atau dirasakan pengguna air.

Sedangkan syarat kimia adalah air harus tidak mengandung zat-zat kimia beracun dan melewati ambang batas, mengandung cukup yodium, dan pH-nya antara 6,5 - 9,2.

Untuk air minum ada satu syarat lagi, yaitu syarat biologi: air harus bebas dari bakteri patogen (seperti Escherichia coli, Clostridium perfringens, Salmonela) dan pembawa bibit penyakit.

Keputusan Menteri Kesehatan No. 907/Menkes/SK/VII/2002 antara lain menyebutkan, bakteri patogen tersebut dapat membentuk toksin (racun) setelah periode tertentu yang singkat, dan dapat menyebabkan muntaber.