Find Us On Social Media :

Tidak Hanya Sebagai Bumbu Saat Memasak Cabai Hijau juga Miliki Manfaat Kesehatan, Salah Satunya Bantu Turunkan Berat Badan

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 25 Januari 2020 | 06:00 WIB

Cabai hijau.

Cabai ini terkenal dengan rasa pedasnya yang kuat yang diberikan oleh konstituen aktif Capsaicin, stimulan tanpa efek narkotika.

Ini memiliki peran penting dalam meningkatkan kekebalan dan bertindak sebagai anti-maag, anti-kanker, anti-inflamasi, analgesik, anti-wasir dan anti-epilepsi.

Ini juga membantu untuk mengelola luka bakar, psoriasis, migrain kronis, diabetes dan gangguan jantung.

Para arkeolog mengklaim bahwa Capsicum digunakan 9000 tahun yang lalu sebagai makanan di Meksiko.

Paprika dibudidayakan secara luas di Amerika Selatan dan Tengah dan dibawa pada tahun 1943 ke Spanyol hingga akrab di Eropa. Itu dibudidayakan di daerah ini selama lebih dari 7000 tahun.

Pertama, cabai hijau digunakan sebagai barang dekoratif dan kemudian digunakan sebagai obat dan makanan.

Pada abad ke 15 dan 16, cabai diperkenalkan ke seluruh dunia. Pada 1548, itu dibawa ke Inggris dari India. Christopher Columbus menghadapi cabai selama penjelajahan di Kepulauan Karibia. Cabai dibawa lagi ke Eropa.

Kemudian digunakan untuk pengganti lada hitam, yang mahal karena harus diimpor dari Asia.

Saat ini, tanaman cabai dibudidayakan secara luas di semua benua.

Baca Juga: 8 Manfaat Daun Cabai yang Harus Anda Ketahui, Ternyata Dapat Mengelola Diabetes Loh, Apa Lagi Ya?