Find Us On Social Media :

Iran Berjanji Balas AS Atas Kematian Jenderal Qasem, AS Perlu Waspada Sebab Kekuatan Militer Iran Tak Bisa Diragukan, Punya Drone yang Pernah Tembak Jatuh Pesawat Pengintai AS

By Tatik Ariyani, Sabtu, 4 Januari 2020 | 10:59 WIB

Jenderal Qassem Soleimani

Unit ini berpotensi memobilisasi ratusan ribu personel.

IRGC didirikan 40 tahun yang lalu untuk mempertahankan sistem Islam di Iran dan telah menjadi kekuatan militer, politik dan ekonomi utama dalam haknya sendiri.

Meskipun memiliki pasukan lebih sedikit daripada tentara reguler, IRGC dianggap sebagai kekuatan militer paling otoritatif di Iran.

Operasi Luar Negeri

Pasukan Quds, yang dipimpin oleh Jenderal Soleimani, melakukan operasi rahasia di luar negeri untuk IRGC dan melapor langsung ke Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei. Diyakini dengan kekuatan sekitar 5.000 pasukan.

Baca Juga: Kapal Asing China Masuk Perairan Natuna, TNI Siaga Tempur: Seperti Ini Kekuatan Militer Indonesia vs Militer China

Unit ini telah dikerahkan ke Suriah, di mana ia menyarankan elemen militer yang loyal kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad dan milisi Syiah bersenjata yang bertarung dengan mereka.

Di Irak, ia telah mendukung pasukan paramiliter yang didominasi oleh Syiah yang membantu dalam kekalahan kelompok Negara Islam.

Namun, AS mengatakan pasukan Quds memiliki peran yang lebih luas dengan menyediakan dana, pelatihan, senjata dan peralatan untuk organisasi yang telah ditunjuk Washington sebagai kelompok teroris di Timur Tengah. Ini termasuk gerakan Hizbullah Libanon dan Jihad Islam Palestina.

Masalah ekonomi dan sanksi telah menghambat impor senjata Iran, yang relatif kecil dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan itu.