Find Us On Social Media :

Paula Verhoeven Melahirkan Melalui Operasi Caesar: Ini Biaya Melahirkan Secara Caesar Jika Menggunakan BPJS

By Mentari DP, Sabtu, 28 Desember 2019 | 10:40 WIB

Paula Verhoeven melahirkan melalui operasi caesar.

Intisari-Online.comBaim Wong dan Paula Verhoeven resmi menjadi orangtua!

Dilansir dari jakarta.tribunnews.com pada Sabtu (28/12/2019), Paula Verhoeven telah melahirkan anak pertamanya yang berjenis kelamin laki-laki.

Paula melahirkan sang bayi melalui operasi caesar di Rumah Sakit Bunda Jakarta.

Hal tersebut diabadikan di YouTube channel Baim Paula yang diunggah pada Jumat (27/12/2019).

Baca Juga: Telapak Tangan Berkeringat Menandakan Penyakit Jantung, Mitos atau Fakta?

Seperti diketahui, melahirkan melalui operasi caesar dikenal mahal.

Bisakah menggunakan BPJS?

Melahirkan dengan BPJS dapat menjadi pilihan terbaik untuk orangtua.

Pasalnya, melahirkan dengan BPJS dapat membantu orangtua untuk menghemat pengeluaran.

Apalagi fasilitas yang didapat saat melahirkan dengan BPJS tak kalah dibanding lainnya.

Selama ini, sudah banyak yang melahirkan dengan BPJS secara normal. Namun bagaimana denan persalinan melalui operasi caesar?

Melansir dari nakita.grid.id yang mengutip daro PanduanBPJS.com, rupanya persalinan caesar juga masih bisa ditanggung oleh BPJS.

Namun yang harus orangtua ketahui, ada beberapa prosedur tersendiri bagi ibu untuk melahirkan caesar dengan BPJS.

Baca Juga: Berat Badan Anda Tiba-tiba Turun Drastis? Jangan Senang Dulu, Bisa Jadi Itu Tanda 5 Penyakit Berbahaya Ini

Adapun beberapa prosedur khusus untuk melahirkan caesar dengan BPJS antara lain:

1. Persalinan melalui operasi caesar dilakukan atas indikasi medis

Tidak semua penangan dapat ditanggung oleh BPJS.

Jika ingin menjalani persalinan caesar dengan BPJS, maka salah satu syaratnya adalah mendapat indikasi dari medis.

Indikasi medis menjadi salah satu syarat bagi pasien BPJS yang akan melakukan operasi caesar.

Misalnya, pasien dengan indikasi penyakit tertenut, posisi bayi sungsang, atau pun ketubah pecah.

Jadi, ibu tidak bisa melakukan operasi caesar dengan BPJS karena keinginan ibu sendiri.

2. Mendapat rujukan dari dokter faskes tingkat 1

Bagi pasien yang tidak dalam kondisi darurat, maka wajib melalui pemeriksaan di faskes tingkat 1.

Nantinya, dokter di faskes tingkat 1 akan memberikan surat rujukkan bagi ibu yang diharuskan melakukan operasi caesar.

Surat rujukkan ini merupakan salah satu bukti bahwa ibu mempunyai indikasi medis yang harus melakukan operasi caesar.

3. BPJS harus dalam keadaan aktif

Salah satu prosedur jika ibu harus melakukan persalinan caesar dengan BPJS adalah kartu BPJS ibu haruslah dalam keadaan aktif.

Jadi, jika ibu masih memiliki tunggakan, ibu tidak bisa mendapatkan fasilitas ini.

Baca Juga: 5 Penyebab Tak Terduga Serangan Jantung, Salah Satunya Suara Keras

4. Biaya operasi caesar

Adapun mengenai biaya operasi caesar yang ditanggung BPJS Kesehatan telah diatur sesuai dengan sistem INA-CBGs.

Tarif dibedakan berdasarkan kualifikasi rumah sakit, kelas perawatan peserta, regional rumah sakit, tingkat keparahan medis.

Tapi yang terpenting adalah urusan klaim biaya operasi itu urusan antara Rumah Sakit dengan BPJS, peserta tidak boleh dikenakan biaya lagi.

Jika ternyata ada peserta yang masih dikenakan biaya tambahan dapat melaporkan ke BPJS Kesehatan.

Masih dalam PanduanBPJS.com, berikut rincian biaya yang akan ditanggung oleh BPJS:

Operasi Caesar Ringan:

a. Kelas 3 (Rp5.257.900),

b. Kelas 2 (Rp6.285.500),

c. Kelas 1 (Rp7.333.000).

Operasi Caesar Sedang:

a. Kelas 3 (Rp5.780.000),

b. Kelas 2 (Rp6.936.000),

c. Kelas 1 (Rp8.092.000).

Operasi Caesar Berat:

a. Kelas 3 (Rp7.915.300),

b. Kelas 2 (Rp9.498.300),

c. Kelas 1 (Rp11.081.400).

Melalui pemaparan ini ibusudah mulai bisa mencari tahu rumah sakit yang bekerjasama dengan BPJS dan miliki biaya persalinan yang tidak jauh dari harga di atas. (Salmaa Awwaabiin)

(Artikel ini sudah tayang di nakita.grid.id dengan judul “Melahirkan dengan BPJS: Persalinan Secara Normal Pangkas Biaya Besar-Besaran, Bagaimana dengan Caesar?)

Baca Juga: Kaleidoskop Intisari 2019: Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang yang Libatkan 20 Kendaraan Karena Rem Blong, Ternyata Ini yang Sebabkan Rem Blong