Find Us On Social Media :

Jadi Camilan Favorit, Padahal Jika Dikonsumsi Lebih dari 6 Potong Saja Picu Risiko Mematikan, untung Masih Ada Cara 'Mengakalinya'

By Nieko Octavi Septiana, Jumat, 25 Oktober 2019 | 18:30 WIB

Ilustrasi kentang goreng

Trans fat telah terbukti meningkatkan kadar kolesterol jahat LDL dalam darah, yang dapat menyebabkan penyakit jantung.

Veronese mengatakan dia berharap penelitian ini akan mengingatkan orang bahwa makan kentang goreng "bisa menjadi faktor risiko penting bagi kematian. Dengan demikian, konsumsi mereka harus sangat terbatas."

Mengenai hal ini seorang professor di Harvard menjelaskan jika satu porsi kentang goreng hanya boleh diisi enam potong saja.

Profesor. Dr. Eric Rimm, dari departemen nutrisi Harvard University, mengatakan mereka adalah ‘bom kanji’ dan setengah lusin hal yang harus dibatasi.

Baca Juga: BMKG Rilis Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Capai 6 Meter: Selatan Jawa, Banten, dan Lampung Termasuk!

Untuk membuat kita kenyang setelah membatasi konsumsi kentang goreng, konsumsilah salad. Bisa menghindari kondisi jantung yang mengancam jiwa.

Tapi jika mengonsumsi kentang goreng berlebih, lebih dari enam potong kentang goreng, dapat berisiko sakit jantung parah.

Tingkat penyakit jantung meningkat, dan kemajuan untuk mencegah kematian akibat penyakit jantung itu melambat.

Akibat Konsumsi Kentang Goreng Berlebih

Baca Juga: Cerita Legendarisnya Muncul Saat Sepasang Kekasih Melarikan Diri, 'Little Ease' Menjadi Kamar Paling Ditakuti di Menara London