Find Us On Social Media :

Perlakuan Keji Diterima Wanita Muslim di 'Kamp Konsentrasi' China: Dirudapaksa hingga Dipaksa Lakukan Aborsi Brutal

By Tatik Ariyani, Rabu, 9 Oktober 2019 | 18:00 WIB

Video yang beredar di media sosial diduga menunjukkan tahanan Muslim Uighur yang akan dipindahkan di China

Penjaga kamp akan 'menaruh tas di atas kepala yang mereka inginkan' sebelum menyeret perempuan ke luar dan memperkosa mereka sepanjang malam.

Dalam satu kasus, seorang aktivis hak asasi manusia mengklaim telah ada tujuh contoh perempuan yang dipaksa menggunakan alat kontrasepsi.

Hal itu diklaim wanita yang hamil ketika mereka ditangkap dan dipaksa untuk melakukan aborsi brutal.

Gulzira Mogdyn, 38, yang melarikan diri ke Almaty, Kazakhstan, menceritakan tentang cara mengerikan para pejabat memotong dan merobek janinnya tanpa obat bius.

Baca Juga: Seperti ‘Joker’ yang Alami Gangguan Mental, Bagaimana Cara Mengatasinya Bila Ini Terjadi pada Anak Anda?

Yang lain sebelumnya mengatakan penjaga Tiongkok juga akan melakukan percobaan medis terhadap mereka sebelum pengambilan organ yang direncanakan sebelumnya.

China telah dipaksa mengakui tindakan pemerintahnya sebagai 'tugas normal' setelah munculnya rekaman mengejutkan yang menunjukkan ratusan tahanan Muslim yang dibelenggu dan ditutup matanya (sedang) dipindahkan.

Video yang diambil dengan drone menunjukkan para tahanan dipimpin dari kereta dengan kepala dicukur, mata tertutup dan tangan diikat.

Video itu, yang diunggah ke media sosial dan tidak diverifikasi, muncul ketika Amerika Serikat meningkatkan tekanannya terhadap Beijing atas apa yang dikatakannya adalah penindasan sistematis terhadap Muslim.

Baca Juga: Ashanty Didiagnosis Idap Autoimun: Kenali Hubungan Vitamin D dan Autoimun