Find Us On Social Media :

Menggali di Tepi Sungai, Pria Ini Mendadak Temukan Benda Berbahaya, Polisi Langsung Dikerahkan Untuk Melakukan Kemanan

By Afif Khoirul M, Kamis, 26 September 2019 | 13:00 WIB

 

Intisari-online.com - Pada pukul 9.30 pagi 21 September waktu setempat, Pusat Komando 110 Biro Keamanan Publik Linyi, Weifang, Tiongkok menerima sebuah alarm.

Menurut Huanqiu, pada Rabu (25/9/2019), seorang pria bernama Wang  bermain di tepi sungai di sisi utara Jembatan Lushnan menemukan sekop.

Seperti mendapatkan petunjuk, dia menggali tanah disamping sungai dengan sekop tersebut.

Dan benar saja, dia menemukan sesuatu yang menggemparkan.

Baca Juga: Tetap Tolak Cabut UU KPK Meski Korban Mahasiswa Mulai Berjatuhan, Presiden Jokowi: Penolak UU KPK Silahkan Ajukan Uji Materi ke MK

Bahkan, kemudian Wang melaporkannya ke polisi dan segera pasukan polisi khusus bergegas untuk dikerahkan.

Polisi khusus patroli untuk melakukan dinormalisasi, dan keamanan untuk mengendalikan kejadian dan mengevakuasi massa.

Ternyata yang ditemukan Wang pada saat itu adalah bom mortir yang dikubur.

Total ada enam mortir dan enam peluru di temukan.

Baca Juga: Baru Berusia 5 Tahun Tapi Bocah Ini Sudah Dijuluki 'Predator Seksual', Ternyata Gara-gara Ini Alasannya

Enam mortir tersebut tampaknya adalah sisa-sisa perang.

Namun meski terlihat berkarat, benda ini disebut tetap berbahaya.

Sebab, jika meledak masih memiliki hulu ledak dahsyat dan sifat mematikan yang sangat kuat.

Brigade Keamanan dan polisi dari kantor polisi kota, meminta bantuan para profesional dari Hongrun Blasting Enginering Co.Ltd untuk mengangkat peluru dan mortir itu.

Kemudian, mereka membawanya ke Pabrik Batu yang memiliki dinding kokoh untuk meledakan bahan peledak itu.

Pukul 11.40 polisi mengevakuasi personel dalam jarak 1 km dari ledakan, blaster ledakan dan suara keras terdengar, diiringi kabut setinggi puluhan meter sampai beberapa meter.

Baca Juga: Kasus Korban Bullying Lempar Pelaku Bully dari Lantai 4 Gedung Sekolah: Yuk, Kenali Tipe Anak yang Rentan Alami Bullying di Sekolah

Polisi dan staf perusahaan peledakan berulang kali memeriksa bahwa peluru mortir itu berhasil dihancurkan.

Penemuan ini bukan pertama kalinya terjadi, berapa negara seperti Prancis, Tiongkok, Indonesia dan beberapa negara yang pernah terlibat perang dengan kolonial sering menemukan bahan peledak dari masa lalu.

Beberapa bulan lalu, seorang warga Tiongkok juga pernah menemukan granat berbentuk seperti palu.

Karena dia mengira benda tersebut adalah palu kemudian ia menjualnya, untuk saja ada yang menyadari bahwa benda itu adalah bom.

Baca Juga: Air Toilet Tiba-tiba Mampet dan Keruh, Saat Diperiksa Ternyata Penyebabnya Hal Mengerikan Ini