Find Us On Social Media :

Selain Memikat Turis Karena Keindahan Alamnya, Konon Bali Juga Dijadikan Tempat Pelarian Para Penjahat Kelas Kakap Dunia

By Afif Khoirul M, Rabu, 18 September 2019 | 17:30 WIB

Ilustrasi penjahat ditangkap di Bali.

Sebab jika menjalani ekstradisi, prosesnya rumit dan memakan waktu serta membutuhkan tanda tangan pemimpin negara.

Berikut ini beberapa penjahat yang berhasil ditangkap di Bali.

Chhota Rojan, ia adalah raja kejahatan india dengan nama asli Rajendra Sadashiv Nikalje yang terlibat dalam 17 pembunuhan.

Ia diburu Interpol sejak 1995 dan tertangkap di bali tahun 2015.

Baca Juga: Anda Menunggak Pajak? Segera Lunasi Jika Tak Ingin Ditahan di Lapas, Apalagi Jika Tunggakan Pajak Sudah Sebesar Ini

Antonino Messicati Vitale, Bos Mafia Sisilia, dia dicari oleh orang se-Italia atas tuduhan pembunuhan, pemerasan, dan perdagangan manusia.

Dia melarikan diri ke Bali dan menghabiskan waktu enam bulan, di Legian Kutai sebelum ditangkap pada Desember 2012.

Kemudian, ada juga Terrence Murell, bagian dari geng yang mengimpor steroid anabolik dari Tiongkok dan menjualnya di Inggis.

Sebagai pemasok obat terlarang dia diburu oleh Interpol kemudian melarikan diri ke Bali dan ditangkap pada Oktober 2018.

Baca Juga: Viral Destinasi Wisata di Lebak, Banten, Ini 5 Tempat Wisata yang 'Negeri di Atas Awan' yang Ada di Indonesia