Find Us On Social Media :

Perjuangan Hidup Abdul Wahab, Tak Patah Semangat Meski Derita Kusta Sejak Umur 8 Tahun

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 9 September 2019 | 19:00 WIB

Tak Patah Semangat Meski Derita Kusta Sejak Umur 8 Tahun

 

Selain mati rasa, jari di tangan Wahab tak lagi lengkap, juga karena serangan bakteri Mycobacterium leprae penyebab kusta.

Berobat ke RS Sitanala, Ia pun memutuskan menetap di Kampung Kusta.

Dia terus menjalani pengobatan rutin hingga dinyatakan sembuh pada 1989.

Yang dirasakan Wahab sekarang bukan lagi keluhan terkait kusta melainkan lebih banyak karena faktor usia. Misal, darah tinggi dan diabetes.

"Ya kebanyakan lambung, diabetes, darah tinggi. Biasa, penyakit orang tua," kata dia sembari tertawa.

Meski demikian, Ia tak ingin pindah dari Kampung Kusta. Wahab menikah di sini dan memilih menghabiskan masa tuanya di Kampung Kusta.

Aktif berkegiatan

Menjadi pasif karena penyakit kusta tak berlaku bagi Wahab. Ia mengaku lebih senang aktif berkegiatan.

Bahkan, dia pernah menjadi ketua rukun tetangga (RT) di Kampung Kusta.

"Ada jadi RT. Saya 15 tahun jadi Ketua RT. Saya, alhamdullilah di sini lebih banyak bergaul," ungkap Wahab.

Tak hanya menjadi ketua RT, Ia pun tertarik dengan dunia politik.

Wahab sempat bergabung bersama Partai Amanat Nasional (PAN) tingkat Kecamatan Neglasari.

"Saya (pernah) duduki ketua PAN di tingkat kecamatan. DPC. Saya pernah ketemu Amien Rais, terus istri Hatta Rajasa saya mengajukan waktu masih di partai," ucap dia dengan wajah berseri.

Aktif berkegiatan, ungkap dia, membuat orang-orang di luar lingkungan penderita kusta ikut terbiasa pula tak memandang rendah penderita atau mantan penderita kusta.

Tak mengherankan, Wahab pun menjadi salah satu tokoh yang cukup dipandang dan dihormati di Kampung Kusta.

Baca Juga: Mau Selundupkan Narkoba Senilai Rp10 Triliun, 2 Orang Ini Justru Terdampar di Pulau Terpencil, Ini yang Mereka Lakukan Saat Ditemukan Polisi

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perjuangan Hidup Abdul Wahab, Tak Patah karena Kusta"