Find Us On Social Media :

Emak Nung, Pedagang Bendera Musiman di Bogor yang Takut Tak Punya Ongkos Pulang ke Cirebon, 'Makan Aja Kadang Dikasih'

By Nieko Octavi Septiana, Jumat, 9 Agustus 2019 | 21:00 WIB

Emak Nung, pedagang bendera merah putih di Jalan Ahmad Yani, Tanah Sareal, Kota Bogor.

Intisari-Online.Com - Sebentar lagi Republik Indonesia akan genap berusia 74 tahun.

Peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia tak lengkap tanpa pernak-pernik bernuansa merah putih, seperti bendera dan umbul-umbul.

Hari ulang tahun Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus tak disia-siakan sebagian orang untuk mencari rezeki.

Beberapa orang memanfaatkan momen ini untuk berjualan bendera merah putih menjadi pedagang musiman.

Baca Juga: Penuturan Sang Ibunda Terkait Meninggalnya Calon Pembawa Baki Bendera Merah Putih Upacara 17 Agustus 2019 Mendatang, Diduga Karena 'Gemblengan' Terlalu Keras

Seperti yang dilakukan Urnani (61) atau akrab disama Emak Nung asal Kabupaten Cirebon, Jawa Barat yang sengaja datang ke Kota Bogor untuk mengadu nasib berjualan bendera merah putih di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal.

Ia bersama satu orang anak dan cucunya terbiasa setiap tahun berjualan perlengkapan merah putih di Kota Bogor.

"Dulunya yang jualan suami saya. Tapi sekarang suami saya sudah meninggal, jadi tahun ini saya yang menggantikan," ucap Emak Nung kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (9/8/2019).