Bahkan pernah selama beberapa hari hanya terjual satu mangkuk bubur.
Karena penjualan yang tidak terlalu laris, lpria ini tidak mampu membeli rumah dan harus tinggal di rumah tua yang terbakar.
Di sanalah dia memasang terpal sebagai atap sebagai tempat tinggalnya.
Dan saat hujan lebat, terpaksa di sanalah pula dia tidur.
Setiap kali dia mandi, dia diusir oleh pemiliknya karena menggunakan rumah tetangganya.
Di tengah semua ini, penjual bubur ini masih bekerja keras untuk bertahan hidup.