Find Us On Social Media :

Mantan Bupati Gowa Meninggal Karena Kanker Paru-paru, Bisakah Bedakan Batuk Akibat Kanker Paru-paru dengan Batuk Lainnya?

By Tatik Ariyani, Selasa, 30 Juli 2019 | 13:00 WIB

 

Intisari-Online.com - Selasa (30/7/2019), mantan Bupati Gowa, Ichsan Yasin Limpo meninggal dunia pada usia 58 tahun di Tokyo, Jepang.

"Betul, beliau wafat dan menghembuskan nafas terakhir sekitar 30 menit lalu (pukul 8:00 waktu Tokyo)," kata adik kandung almarhum, Irman Yasin Limpo kepada Tribun-Timur.com, pukul 7:34 WITA, saat dihubungi dari Makassar, Sulsel.

Ichsan Yasin Limpo meninggal dunia saat sedang menjalani perawatan medis di Juntendo University Hospital, Tokyo.

Ichsan Yasin Limpo menderita penyakit kanker paru-paru.

Sebelumnya, selama beberapa bulan, Ichsan Yasin Limpo dirawat di Mount Elizabeth Hospital, Singapura.

Baca Juga: 8 Makanan Super yang Dapat Bantu Kurangi Risiko Kanker Ovarium, Apa Saja?

Kasus kanker paru sendiri berada di peringkat pertama dalam kasus kematian akibat kanker.

Kanker ini biasanya memiliki gejala awal seperti batuk, sesak napas, dan lain sebagainya.

Sering kali, gejala ini begitu mirip dengan penyakit pernapasan lain.

Akibatnya, banyak orang mengabaikannya hingga akhirnya baru mengetahui mengidap kanker paru setelah stadium lanjut.

Namun, bagaimana cara membedakan batuk akibat kanker paru dengan penyakit pernapasan lain?

Baca Juga: Ketika Gembong Narkoba Mendekam di Penjara yang 'Lebih Buruk dari Kematian', Istrinya Justru Bersenang-senang Menikmati Liburan