Tak hanya tuannya, temannya juga menjadi korban hingga sudara perempuan angkatnya.
Ketika Toppan mencoba meracuni seluruh keluarga Davis, pertama dia berhasil membunuh ibu pemimpin keluarga, kemudian dalam 3 bulan seluruh keluarganya meninggal.
Baca Juga: Ini 5 Alternatif Minuman Sehat Pengganti Kopi yang Bisa Anda Coba
Namun, menantu dari keluarga Davis selamat, dia curiga dan memesan laporan toksikologi tentang istrinya, hasilnya kematian istrinya disebabkan karena diracuni.
Kemudian, dia melaporkan ke polisi dan Toppan mulai diburu, dan berhasil ditangkap Oktober 1901. Dalam keterangannya dia mengaku membunuh 31 orang, tetapi dinyatakan tidak bersalah karena kegilaan.
Dalam pengakuannya, Toppan bersaksi dia merasa tidak bersalah, Saya sama sekali tidak menyesal."
"Saya tidak merasa kasihan dengan mereka, bahkan saya meracuni teman-teman hingga keluarga yang menyewa saya, dan saya tidak bersedih atas kematian mereka," katanya.