4. Sakit dada
Sakit di dada mungkin membuat Anda langsung mengira serangan jantung. Namun itu bisa jadi emboli paru.
“Baik emboli paru atau serangan jantung memiliki gejala yang mirip,” kata dr. Navarro.
Bagaimanapun, emboli paru cenderung terasa sakit dan menusuk, dan memburuk waktu mengambil napas dalam.
Nyeri karena serangan jantung memancar dari daerah atas tubuh seperti bahu, rahang, atau leher.
Petunjuk terbesar adalah dalam hal bernapas, emboli paru akan semakin memburuk setiap kita bernapas.
Jika sudah begitu, segera panggil dokter.
Baca Juga: Sempat Dikira Pria yang Ancam Bunuh Jokowi, Teuku Yazhid Ungkap Cerita yang Sebenarnya
5. Sesak napas atau jantung berdegup
Gumpalan darah di paru-paru akan memperlambat aliran oksigen.
Ketika oksigen rendah, detak jantung meningkat untuk menebus kekurangan darah, menurut National Institute of Health.
Merasa bergetar di dada dan mengalami masalah dengan napas dalam-dalam bsa menjadi pertanda tubuh kita terkena emboli paru.
Kita juga merasa lemas, atau bahkan pingsan. Jadi, jika ada tanda-tanda tadi segera ke dokter.
6. Batuk tak jelas
Tidak bisa menghentikan batuk yang sering, kering, dan pendek-pendek? Jika disertai dengan napas yang pendek-pendek, detak jantung yang tinggi, atau nyeri dada, bisa jadi itu emboli paru.
“Batuk bisa kering, tapi terkadang seseorang terkena batuk berlendir atau berdarah,” kata Navarro.
Jika ragu-ragu, telepon dokter atau segera ke UGD. (Agus Surono)