Find Us On Social Media :

Ribuan Benjolan Selimuti Tubuh Pasangan Bahagia Ini, Kenali Kelainan Neurofibromatosis

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 12 Mei 2019 | 04:30 WIB

Ribuan Benjolan Menyelimuti Tubuh Pasangan Bahagia Ini, Kenali Kelainan Neurofibromatosis

Intisari-Online.com - Pasangan suami istri diketahui memiliki ribuan benjolan ditubuh mereka karena kelainan genetik.

Gail Appelgre (58) dan Tim Golumbia (55) dari Edmonton di Alberta, Kanada, Amerika, memiliki neurofibromatosis (NF), itu dapat sebabkan tumbuhnya benjolan menyakitkan di sekujur jaringan saraf mereka.

Nyonya Appelgre, yang tumornya menutupi 90 persen tubuhnya, mengatakan dia tidak memiliki waktu untuk cinta.

Sampai akhirnya seorang teman memperkenalkannya pada Golumbia pada 2010.

Baca Juga : Catat! Inilah 4 Uang Kertas yang Tidak Berlaku Lagi di Tahun 2019

Menderita kelainan yang sama, keadaan Golumbia tidak terlalu parah, dan saat bertemu Appelgre, dia yakin mereka seharusnya bersama.

Menemukan kecocokanan banyak kesamaan, mereka pun bertunangan pada 2014.

Dilansir dari Daily Mail, Jumat (10/5/2019), berbicara tentang hubungan mereka, Nyonya Appelgre berkata:

"Menemukan Tim sangat menghiburku, karena kami dapat berbagi banyak pengalaman selama hidup dengan kondisi Neurofibromatosis ini."

Baca Juga : Kisah Seorang Wanita yang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni Selama 18 Tahun, Begini Kondisinya Saat Ditemukan

Sementara itu, Golumbia menambahkan: "Gail adalah seluruh duniaku, kami senang melakukan semua hal bersama."

Pasangan yang bahagia ini telah menikah selama 5 tahun dan dikelilingi oleh teman serta keluarga terdekat mereka.

Appelgre sendiri mulai ditumbuhi benjolan besar di dadanya dan banyak tanda lahir yang tidak menonjol.

Namun saat usianya mencapai 12 tahun, pertumbuhan itu mulai berlipat ganda.

Dia akhirnya didiagnosis menderita NF pada usia 14 tahun saat memiliki benjolan besar di payudaranya yang menggantung dan tumbuh di bawah ketiaknya.

Baca Juga : Grigori Rasputin, Rahib Gila Asal Rusia yang Penuh Berahi, Kutukan Kematiannya Menghancurkan Kekaisaran Rusia

Appelgre mewarisi kondisi ini dari ibunya, sedangkan Golumbia terjadi secara acak karena mutasi genetik.

Nyonya Appelgre telah menjalani sekitar 40 operasi untuk membantu mengatasi rasa sakit akibat kelainannya.

"Bagian tersulit bagiku adalah rasa sakit yang menyertai kondisi itu," katanya.

Namun pasangan ini yakin akan masa depan dan memiliki kehidupan yang paling indah bagi mereka berdua.

Baca Juga : Kabar Gembira untuk Para PNS: Dapat Libur Lebaran Panjang, THR dan Gaji ke-13!

Apa itu Neurofibromatosis?

Neurofibromatosis adalah nama sekelompok kondisi yang menyebabkan benjolan tumbuh pada penutup saraf.

Ada dua tipe utama, yang paling umum adalah Tipe 1 atau NF1.

Baca Juga : Inilah Kota Terdingin di Indonesia yang Suhu Siang Harinya Bisa Mencapai 15 Derajat Celcius

Ini mempengaruhi sekitar satu dari 3.000 hingga 4.000 orang dan tidak ada obat yang diketahui dapat menyembuhkannya.

NF disebabkan oleh mutasi pada salah satu gen yang disebut mutasi spontan.

Sementara sebagian penderita lainnya mewarisi kondisi itu dari ibu atau ayah mereka.

Benjolan-benjolan itu dapat meningkat jumlahnya selama hidup seseorang.

Baca Juga : Inilah Daftar Sayuran & Buah-buahan Terkotor yang Sering Kita Konsumsi

NF juga dikaitkan dengan peningkatan risiko stroke jika pertumbuhan terjadi pada sel-sel saraf di otak dan memotong suplai darah organ.

Tidak ada pengobatan untuk menghentikan munculnya benjolan, meskipun operasi atau perawatan laser kadang-kadang dapat digunakan untuk menghilangkannya.

Baca Juga : Jinichi Kawakami, Ninja Terakhir di Jepang yang Sanggup Mendengar Suara Jarum yang Jatuh