Intisari-Online.com – Mabuk perjalanan umumnya disebabkan gerakan atau getaran yang terjadi saat berkendara terus menerus.
Kurangnya sirkulasi udara dan kadar oksigen dalam kendaraan juga dapat memicu rasa tidak nyaman dan terjadinya mabuk.
Untuk mengatasinya, terapkan tips berikut ini.
Baca Juga : Long Weekend! Beginilah Jurus Ampuh Untuk Menghindari Mabuk Perjalanan yang Disarankan Para Ahli
Sesuaikan asupan makanan
Hindari makanan yang sulit dicerna seperti makanan asam, pedas, dan mengandung lemak. Bawalah cemilan seperti roti atau biskuit.
Atur pernapasan
Sirkulasi udara yang baik dapat membantu mengurangi rasa mual.
Jika memungkinkan, buka jendela mobil agar angin berembus ke dalam mobil.
Atur pernapasan jika mulai merasa pusing atau mual. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan hembuskan lewat mulut.
Mengonsumsi permen jahe atau mint
Sirkulasi udara yang baik dapat membantu mengurangi rasa mual.
Jika memungkinkan, buka jendela mobil agar angin berembus ke dalam mobil.
Atur pernapasan jika mulai merasa pusing atau mual.
Tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan hembuskan lewat mulut.
Baca Juga : Mudiklah Lebaran Kali Ini, Jangan Sampai Orangtua Kita Terkena Sindrom Ruang Kosong
Beristirahatlah
Jangan terlalu memaksakan diri jika sudah merasa tidak kuat untuk melanjutkan perjalanan.
Tidur dan beristirahatlah.
Keluarlah dari mobil dan lakukan peregangan supaya lebih rileks.
Jauhkan telepon genggam
Rasa mual atau mabuk perjalanan akan memburuk jika mata terkonsentrasi pada obyek visual seperti terus menerus melihat telepon seluler.
Pandangan terfokus pada ponsel dapat meningkatkan ketidaksesuaian antara mata dan tubuh.
Pastikan pandangan tertuju pada objek yang berada di luar mobil seperti pemandangan. (Okke – Intisari Health 2016)
Baca Juga : Bukan Idul Fitri, Tradisi Mudik Orang Madura Perantauan Justru pada Idul Adha