Find Us On Social Media :

Walau Disukai Wanita, Ternyata Jenggot Pria Mengandung Lebih Banyak Bakteri

By Mentari DP, Minggu, 28 April 2019 | 21:30 WIB

Jenggot lebih banyak mengandung mikroba

Hasil tes menunjukkan bahwa semua jenggot dari 18 pria memiliki "jumlah mikroba yang tinggi" daripada kulit dan air liur mereka.

Sedangkan hanya 23 dari 30 anjing yang mengandung mikro.

Bahkan tujuh pria dan empat anjing positif terkena mikroba patogen manusia, jenis bakteri yang dapat membuat seseorang sakit jika mereka menjajah bagian tubuh inang yang salah.

Mikroba ini termasuk Enterococcus faecalis, bakteri usus umum yang diketahui menyebabkan infeksi (terutama infeksi saluran kemih) pada manusia, dan beberapa kasus Staphylococcus aureus, bakteri kolonisasi kulit yang dapat hidup hingga 50% dari semua manusia dewasa, tetapi dapat menyebabkan infeksi serius jika memasuki aliran darah.

Oleh karenanya, para peneliti menyarankan untuk para pria untuk mencukur jenggot mereka.

Alasannya bakteri pada jenggot tersebut bisa menularkannya kepada orang di sekitarnya

"Perkiraan jumlah infeksi terkait bakteri ini di rumah sakit AS dihitung sekitar 1,7 juta pasien per tahun," tulis para penulis.

Dan sekitar 100.000 orang meninggal akibat infeksi tersebut setiap tahun, tulis para peneliti.

Baca Juga : Tak Hanya Hidung, Ternyata Lidah Kita Juga Bisa Mencium Bau Lho