Find Us On Social Media :

Begini Caranya Membentuk Tubuh Ideal Lewat Aplikasi Ponsel

By Agus Surono, Selasa, 2 April 2019 | 07:00 WIB

Ribet sih!

Salah satu yang memanfaatkan aplikasi untuk diet itu adalah Ardianti (39).

Tuntutan profesi sebagai penyiar sebuah televisi nasional membuatnya harus menjaga penampilan.(Sejak 2014 Dian pindah kerja di sebuah BUMN.)

Batasannya adalah ukuran baju sehingga ia menjaga betul fisik tubuhnya. Terlebih setelah ia melahirkan anak ketiganya.

Pada awalnya, Dian – begitu Ardianti disapa, berpendapat bahwa dengan berolahraga saja, semua persoalan berat badan selesai.

Makanan pun tidak dijaga. Berat badan memang tidak berlebih, namun bentuknya kurang bagus.

“Badan jadi sekel,” katanya.

Sekel merupakan istilah di masyarakat Jawa untuk merujuk ke badan yang berisi.

Menyadari kekeliruannya itu, Dian pun menjaga pola makan itu. Ia lantas menggunakan aplikasi My Fitness Pal.

Aplikasi yang sudah terinstal lebih dari 50 juta di ponsel Android ini membantu Dian dalam mengatur jumlah kalori dari makanan yang akan disantapnya.

Caranya, dengan membuat daftar makanan yang disantap pada hari itu.

“Ya terlihat seperti ribet sih. Bosku lama-lama tahu keribetan itu,” kata Dian.

 

Dengan My Fitness Pal, Dian tinggal memasukkan jenis makanan dan berapa banyak makanan yang akan disantap.

Dari situ akan keluar perkiraan jumlah kalori, serta banyaknya karbohidrat, protein, dan lemak yang terkandung dalam makanan itu.

Dibantu dengan jam fitness tracker, Dian bisa menyeimbangkan kalori yang masuk dan kalori yang keluar.

“Dari jam ini aku bisa tahu berapa banyak kalori yang sudah terbakar,” katanya sambil menunjukkan jumlah kalori terbakar saat itu.

Pembakar kalori lain sekaligus pembentuk tubuhnya adalah aplikasi Bikini Body Guide (BBG).

Awalnya ia melakoni latihan BBG lewat buku elektronik yang dikasih temannya. Merasa tertarik, Dian pun berlangganan di aplikasi.

“Bedanya, di aplikasi ada gerakan contoh latihan yang harus kita lakukan. Sementara di buku elektronik hanya foto-foto saja,” jelas Dian.

Menurut Dian, tak banyak waktu dihabiskan untuk melakoni latihan-latihan di BBG.

“Hanya 28 menit. Tapi capek banget,” katanya.

Ada tiga bagian yang menjadi fokus BBG: kaki, perut, dan tangan. Satu sesi berlangsung selama 12 minggu.

Di sela latihan ketiga hal tadi, ada latihan kardio untuk memperkuat  kerja jantung.

Ada dua jenis latihan kardio: intensitas rendah seperti jalan kaki dan intensitas tinggi seperti lari.

Sudah setahunan Dian menjalani latihan BBG dan mengatur pola makan lewat My Fitness Pal.

Hasilnya, “Badan lebih kenceng, tak berlemak, dan stamina jadi lebih bagus,” kata Dian.

Baca Juga : Tak Perlu Seekstrim Vicky Prasetyo yang Gerebek Rumah Angel Lelga, Ini Aplikasi Untuk Tangkap Basah Pasangan Kita yang Selingkuh