Find Us On Social Media :

Wanita dengan Jerawat Kistik Tampil Tanpa Make up untuk Pertama Kalinya: Apa itu Jerawat Kistik? Bagaimana Penyebarannya?

By Tatik Ariyani, Sabtu, 26 Januari 2019 | 09:30 WIB

Dia juga telah mencoba berolahraga lebih banyak, serta menjalani tes untuk memeriksa keseimbangan hormon atau alergi yang dapat menyebabkan jerawatnya.

Namun, sejauh ini dia berkata tidak ada yang berhasil mengatasi jerawatnya.

Akhirnya Grace bertekad untuk tidak membiarkan jerawatnya menguasai kehidupannya.

Dia membuat akun Instagram untuk mengunggah foto dirinya tanpa make up dan membagikan ceritanya.

Kini, dia tidak lagi merasa malu untuk keluar rumah dengan wajah tanpa make up.

Baca Juga : Hanya Membayangkan Pasangan Saja Bisa Membantu Mengatasi Stres, Coba Saja!

Apa itu jerawat kistik?

Dikutip dari Web MD, jerawat kistik, bentuk paling parah dari kondisi kulit, terjadi ketika minyak dan sel-sel kulit mati menumpuk jauh di dalam folikel rambut.

Jika ini terinfeksi, dapat menyebabkan benjolan seperti bisul.

Bintik-bintik terjadi ketika pori-pori di kulit tersumbat, biasanya dengan sel kulit mati.

Jika bakteri memasuki pori, itu bisa menjadi merah dan bengkak.

Jerawat kistik terjadi ketika infeksi ini masuk jauh ke dalam kulit, menciptakan benjolan lembut yang penuh nanah.

Jika kistik pecah, itu dapat menyebarkan infeksi, sehingga memicu lebih banyak jerawat.

Penderita jerawat kistik biasanya berusia belasan atau 20-an, tetapi bisa saja menghinggapi anak usia 8 tahun atau orangtua usia 50 tahun.

Jerawat kistik lebih sering terjadi pada pria.

Wajah, dada, punggung, lengan atas adalah bagian yang paling sering terkena.

Penyebab pasti jerawat kistik tidak jelas, tetapi diduga melibatkan hormon androgen.

Androgen meningkat selama masa pubertas dan dapat menyebabkan pori-pori tersumbat.

Pada wanita, siklus menstruasi, kehamilan, menopause atau sindrom ovarium polikistik juga dapat memperburuk jerawat.

Obat-obat jerawat yang biasanya meredakan jerawat juga seringkali tidak bekerja pada bentuk jerawat kistik.

Mereka yang memiliki jerawat jenis ini perlu berkunjung ke dokter untuk mendapat resep antibiotik oral yang mengendalikan bakteri dan mengurangi peradangan.

Mereka harus menjalani gaya hidup sehat. Penelitian menunjukkan bahwa makanan manis dapat memperburuk jerawat.

Penderita juga harus mencoba rileks karena stres menyebabkan tubuh melepaskan lebih banyak hormon.

Baca Juga : Sedang Duduk di Toilet, Wanita Ini Merasa Ada yang Menusuknya dari Bawah Ternyata Pelakunya adalah Ular Piton