Ini Rahasia Panjang Umur Penduduk Okinawa, Pemilik Angka Harapan Hidup Tertinggi di Muka Bumi

Ade S

Penulis

Pencarian akan ramuan awet muda telah berlangsung lama selama berabad-abad di berbagai belahan dunia.

Intisari-Online.com - Pencarian akan ramuan awet muda telah berlangsung lama selama berabad-abad di berbagai belahan dunia.

Tetapi baru-baru ini, penelitian telah berpusat di Okinawa, Jepang.

Tidak hanya penduduk yang lebih tua menikmati harapan hidup terpanjang dari siapa pun di Bumi, selain penduduk Okinawa.

Sebagaimana dilansir dari BBC, rata-rata penduduk Okinawa memiliki usia yang mencapai 100 tahun.

Baca Juga : BPJS Kesehatan Tak Lagi 100% Gratis, Ini Rincian Biaya yang Harus Ditanggung Peserta Jika Berobat atau Dirawat

Tidak heran para ilmuwan menghabiskan waktu puluhan tahun mencoba mengungkap rahasia umur panjang orang Okinawa.

FAKTOR MENARIK

Hal yang menarik perhatian para ilmuwan adalah rasio karbohidrat dan protein yang sangat tinggi dalam makanan Okinawa.

hal itu seiring berlimpahnya ubi jalar sebagai sumber sebagian besar kalori mereka.

Baca Juga : Akibat Jarang Sarapan dan Pola Makan Tak Teratur, 2.000 Batu Empedu Ditemukan dalam Tubuh Wanita Ini

"Ini sangat berlawanan dengan diet populer saat ini yang menganjurkan protein tinggi, diet rendah karbohidrat," kata Samantha Solon-Biet, yang meneliti nutrisi dan penuaan di University of Sydney.

Jadi mungkinkah "Rasio Okinawa" adalah 10: 1 karbohidrat terhadap protein.

Menurut temuan ini, diet rendah protein dan tinggi karbohidrat memicu berbagai respons fisiologis yang melindungi kita dari berbagai penyakit.

Termasuk kanker, penyakit kardiovaskular, dan penyakit Alzheimer.

Baca Juga : Akhir Tragis Kakek 74 Tahun Setelah Menang Lotre Rp21 Miliar dan Tinggalkan Keluarganya Demi Wanita 18 Tahun

JACKPOT GENETIK

Nasib baik genetik juga bisa menjadi salah satu faktor penting.

Berkat letak geografi pulau-pulau itu, orang-orang Okinawa telah menghabiskan hidupnya dalam isolasi dan memberi mereka profil genetik yang unik.

Meski begitu, tampaknya tidak mungkin bahwa gen yang baik akan sepenuhnya menjelaskan umur panjang orang Okinawa, dan faktor gaya hidup juga akan menjadi penting.

Baca Juga : Kampung Naga Tasikmalaya, Pilihan Tepat untuk Menyepi dari Dunia Modern dan Teknologi

Okinawa Centenarian Study (OCS) mengungkap bahwa penduduk Okinawa jarang yang merokok jika dibanding populasi lain.

Selain itu, mereka bekerja terutama di pertanian dan perikanan sehingga mereka juga aktif secara fisik.

Para warga penduduk juga memiliki ikatan sosial yang erat yang pada akhirnya meningkatkan kesehatan dan umur panjang.

Sebaliknya, kesendirian terbukti sama berbahayanya dengan merokok 15 batang sehari.

Baca Juga : Ini 11 Tanda Tubuh Penting yang Jangan Pernah Diabaikan, Salah Satunya Berat Badan Turun Drastis

Namun, ini adalah makanan Okinawa, yang mungkin paling berpotensi mengubah pandangan kita tentang penuaan yang sehat.

Tidak seperti bagian Asia lainnya, makanan pokok Okinawa bukanlah beras, tetapi ubi jalar, yang pertama kali diperkenalkan pada awal abad ke-17 melalui perdagangan dengan Belanda.

Karena itu, makanan tradisional Okinawa kaya akan vitamin dan mineral penting tetapi juga rendah kalori.

Baca Juga : Momen Mengerikan ketika Balita Tewas Setelah Dihimpit Beban 81 Kg Sampai Otaknya Rusak, Caranya Sungguh Keji

KESIMPULAN

Pada akhirnya, kesehatan orang Okinawa mungkin karena pertemuan banyak faktor yang beruntung.

Dan interaksi spesifik di antara faktor-faktor ini juga akan menjadi penting.

Bahkan peneliti melakukan penelitian lebih lanjut dan mendalam lagi untuk mengetahui resep rahasia panjang umur penduduk Okinawa.

Baca Juga : Cara Mudah Deteksi Penyakit Hanya Dengan Gunakan Sendok, Ini Caranya

Artikel Terkait