Find Us On Social Media :

Mendengkur Memang Berbahaya, Tapi Bisa Jadi Lebih Buruk Jika Terjadi pada Wanita, Berhati-hatilah!

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 5 Desember 2018 | 16:30 WIB

“Yang benar-benar membuat saya takut, kedua lengan itu mati rasa hingga ke rahang. Sebagai perawat, saya tahu ini bukan pertanda baik, maka saya menelepon 911.”

Baca Juga : Saat Hendak Diotopsi Terdengar Suara Mendengkur dari Jenazah, Dokter Ketakutan

Pada saat itu menunjukkan bahwa Shaver tidak mendapatkan cukup oksigen saat ia tidur, dan ia membutuhkan positive airway pressure (CPAP) mesin terus-menerus untuk menjaga udara mengalir ke paru-parunya.

Sejak ia mendapatkan perawatan, rasa nyeri di dadanya pun hilang.

Setiap menit Anda berhenti bernapas selama 30 detik, itu seperti seseorang masuk dan mencekik Anda. Itu membuat Anda terbangun karena rendahnya kadar oksigen.

Sleep apnea juga meningkatkan risiko Anda untuk masalah yang lebih mendesak, yaitu: menyebabkan kurang tidur, kantuk di siang hari yang berlebihan, kehilangan ingatan dan masalah konsentrasi, serta depresi.

Baca Juga : Sering Sakit Leher atau Mendengkur? Ubah Posisi Tidur Seperti Berikut!

Dapat memperparah kondisi kronis lainnya, seperti asma, dan sindrom kaki gelisah.

Mengemudi atau mengoperasikan mesin saat Anda mengalami gangguan tidur bisa sangat berbahaya.

Jika Anda tidak yakin apakah gejala Anda atau orang  yang Anda cintai memerlukan perhatian segera, gunakan ini untuk mengetahui kapan harus ke dokter.

Semakin cepat sleep apnea diobati, semakin kecil kemungkinan Anda menderita konsekuensi kesehatan nantinya.

 Baca Juga : Ini Dia, Empat Cara Mudah untuk Menghilangkan Kebiasaan Mendengkur