Find Us On Social Media :

Inilah Alasan Mengapa Bayi Sering Menendang di Dalam Rahim

By Mentari DP, Minggu, 2 Desember 2018 | 19:30 WIB

Itu terdeteksi dengan memantau gerakan mata dan anggota gerak bayi, serta tingkat pernapasan mereka.

Hasilnya menunjukkan bahwa ketika bayi menendang, ia mengaktifkan daerah otak mereka yang terhubung ke input sensoris, yang dikenal sebagai korteks somatosensori.

Studi ini diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports dan dipimpin oleh ahli klinis klinis penelitian Kimberley Whitehead.

“Gerakan spontan dan umpan balik akibat dari lingkungan selama periode perkembangan awal diketahui diperlukan untuk pemetaan otak yang tepat pada hewan seperti tikus,” kata penulis studi Dr Lorenzo Fabrizi.

“Di sini kami menunjukkan bahwa ini mungkin benar pada manusia juga dan ternyata benar.”

Sebagian besar wanita hamil mulai merasa bayi mereka bergerak antara 16 dan 24 minggu.

Gerakan dapat digambarkan sebagai apa pun. Mulai dari tendangan hinggaberguling, yang dapat berubah saat kehamilan berlangsung.

Oleh karenanya, Whitehead berharap hasil studinya ini dapat membuat dokter menyiapkan bantuan saat sang bayi lahir.

Sehingga saraf sensorik mereka dari rahim terus terasah baik hingga ia dilahirkan.

Baca Juga : Hindari Konsumsi 7 Makanan Berikut Sebelum Naik Pesawat Jika Ingin Penerbangan Nyaman!