Find Us On Social Media :

Bagaimana Tradisi Kawin-Cerai dalam Keluarga Bangsawan? Apakah Semudah dalam Keluarga Biasa?

By Moh Habib Asyhad, Selasa, 10 Oktober 2017 | 19:15 WIB

Mereka berpisah setelah 9 tahun menikah. Perselisihan mereka nampaknya ada hubungannya dengan perbedaan pendapat mengenai Perang Boer.

Ratu Marie melarikan diri ke Amerika dan Pangeran Aribert menceraikannya dengan alasan dia ditinggalkan.

Pangeran Aribert kemudian kawin lagi, tetapi Ratu Marie sebagai seorang Anglikan tidak merasa bebas untuk melakukan hal yang sama.

Ratu Marie akhirnya tinggal di South Kensington, menyibukkan diri dengan pekerjaan sosial membantu fakir miskin dan baru wafat pada tahun 1956.

Ernest cucu laki-laki Ratu Victoria dari puterinya Alice menikah dengan cucu perempuannya Victoria Mellita, putri dari puteranya Alfred.

Pernikahan ini dilangsungkan pada tahun 1894. Pangeran Ernest ialah Grand Duke of Hesse yang memegang pemerintahan Darmstadt.

Pasangan suami isteri itu dikaruniai seorang anak perempuan tetapi mereka bercerai setelah 8 tahun. Pangeran Ernest menikah lagi.

Demikian pula Ratu Victoria Mellita, yang menikah dengan Grand Duke Cyril dari Rusia. Mereka mendapat anak laki-laki yang lahir tahun 1917.

Vladimir adalah kepala keluarga Romanov. Ia lulusan Universitas London dan oleh orang-orang yang setia pada kerajaan dianggap sebagai calon tsar yang tepat di seluruh Russia.

(Baca juga: Mendandani Anak Kecil dengan Celana Pendek adalah Tradisi Bangsawan di Inggris)

Tetapi “contoh” penting dan satu-satunya yang betul-betul mempengaruhi kehidupan Puteri Margaret ialah pamannya, almarhum Duke of Windsor, yang turun tahta demi cintanya kepada Ny. Wallis Simpson.

Pengganti raja ialah saudaranya laki-laki, Duke of York, ayah puteri Margaret sendiri yang menjadi raja George VI. (Colin Cross)

(Artikel ini pernah dimuat di Majalah Intisari edisi Oktober 1976)