Find Us On Social Media :

Soal Isu Jokowi PKI, Survei Membuktikan …

By Agus Surono, Jumat, 29 September 2017 | 20:00 WIB

Sementara itu, 10 persen dari responden yang memilih pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam Piplres 2014, menyatakan setuju saat ini sedang terjadi kebangkitan PKI.

"Jadi, opini tentang kebangkitan PKI terjadi lebih banyak pada pemilih Pak Prabowo ketimbang Pak Jokowi," kata Sirojudin.

(Baca juga: Bolehkah Anak Tonton Film ‘Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI’? Ini Jawaban KPAI)

Masih berdasarkan survei SMRC, dari 12,6% warga yang setuju bahwa sekarang sedang terjadi kebangkitan PKI, sekitar 39,9% (atau sekitar 5% dari seluruh warga) yang merasa kebangkitan itu sudah menjadi ancaman terhadap negara ini.

Nah, yang paling hot, belakangan muncul opini tentang Presiden Jokowi adalah PKI atau terkait dengannya.

"Responden yang setuju dengan opini bahwa Jokowi adalah PKI sekitar 5,1%, relatif sangat kecil dibanding yang tidak setuju, 75,1%," demikian temuan SMRC.

Informasi saja, populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (multistage random sampling) 1.220 responden. Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1.057 atau 87%. Sebanyak 1.057 responden ini yang dianalisis. Margin of error rata-rata dari survei dengan ukuran sampel tersebut sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).

Selain itu, responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. (*)

(Baca juga: Film 'Pengkhianatan G30S/PKI' dan Tahun 1965 Yang Tak Pernah Berakhir)