Metodenya, yang sekarang disebut Teknik Scharff, terdiri dari empat strategi:
Metodenya sangat efektif sehingga tahanan tidak menyadari bahwa mereka memberikan informasi berharga.
Misalnya ketika Hans dengan sok tahu berkata bahwa peluru pelacak Amerika yang kekurangan bahan kimia akan mengepulkan asap putih, bukan merah.
Namun tahanannya justru menggelengkan kepala dan berkata bahwa asap putih adalah sinyal inteligen yang berharga rendah untuk Wehrmacht.
Baca Juga: Sungguh Gigih, Keturunan Korban Holocaust Jerman di Namibia Terus Menuntut Keadilan
Usai perang, pada tahun 1948, Hans diundang ke AS untuk menginterogasi Martin James Monti, pilot USAAF yang membelot ke Poros pada bulan Oktober 1944.
Angkatan Udara AS sangat terkesan dengan metodenya yang masih diajarkan di sekolah interogasi saat ini.
Hanns akhirnya menjadi warga negara Amerika dan mengabdikan hidup serta dirinya untuk seni.
Anda dapat melihat mozaiknya di Gedung State Capitol California, Balai Kota Los Angeles, dan Kastil Cinderella di Walt Disney World.
Hanns akhirnya meninggal pada tahun 1992.
Source | : | war history online |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR