Intisari-Online.com - Menarik perhatian untuk menjadikan tempat usaha ramai dengan kunjungan orang-orang memang dilakukan dengan berbagai cara. Tidak terkecuali dengan barbershop yang bernama Fuller Cut Barbershop di Michigan. Barbershop ini memberikan uang pada anak yang membaca dengan suara kerasa atau lantang selama rambut mereka dipotong.
Uang yang diberikan merupakan hasil dari diskon sebesar 2 dollar. Tidak hanya anak-anak yang bahagia, namun juga orangtua mereka. Salah seorang tukang cukur, Ryan Griffin, mengatakan kepada The Huffington Post bahwa ia dan rekannya mendapatkan pujian dari orangtua maupun guru dari anak-anak yang memotong rambut di barbershop mereka.
Ide promosi ini menjadi sangat menarik untuk menarik pelanggan baru. Hal ini dilakukan juga karena mereka telah sering mendengar isu mengenai program membaca dan anak-anak. Tidak sedikit pula remaja atau orang dewasa yang ingin memberikan buku lama mereka kepada barbershop ini.
Griffin menambahkan, sering kali anak-anak kecil yang belum bisa membaca melihat anak yang lebih tua sedang membaca buku sambil rambutnya dicukur atau dipotong, kemudian anak kecil tersebut juga mengambil buku. Ini adalah poin penting bagi Griffin dan rekannya. Mereka ingin menumbuhkan rasa penasaran dan menjadikan anak-anak berpikiran bahwa membaca adalah sesuatu yang menyenangkan dan keren.
Selain itu, Griffin juga mencaritahu perkembangan anak yang berpatisipasi dalam promosinya ini. Ia menyebutkan bahwa beberapa anak menjadi percaya diri untuk membaca di kelas di depan teman-temannya, dimana sebelumnya anak takut atau malu.
Promosi dari Fuller Cut Barbershop terbukti memberikan dampak positf pada kehidupan anak-anak, namun Griffin tidak berhenti di sini karena ia menunggu perkembangan dan kabar dari anak di masa depan. Salah satunya, ia mendapati salah seorang anak yang kembali ke barbershop-nya ketika sudah duduk di bangku kuliah nanti dan mengatakan bahwa mereka pernah membaca di sini atau bahkan belajar membaca di sini. (sunnyskyz.com)