Advertorial

Beri Tahu Pasanganmu, Ini 9 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pria tentang Kondom

Muflika Nur Fuaddah
Moh. Habib Asyhad
Muflika Nur Fuaddah
,
Moh. Habib Asyhad

Tim Redaksi

Intisari-Online.com- Kondom selain sebagai alat kontrasepsi, juga merupakan alat yang efektif untuk mencegah penyebaran penyakit menular.

Keterjangkauan yang luas, dan aksesibilitas yang mudah telah meningkatkan penggunaan kondom sebagai "andalan" untuk memberikan perlindungan.

Kendati demikian, banyak pria yang melakukan kesalahan soal bagaimana menyimpan kondom dengan baik.

Entah itu terjadi tanpa disadari, atau bukan tak mungkin karena pemahaman yang kurang lengkap tentang hal ini.

Baca Juga:Perisai Manusia, Teknik Bertempur Favorit Genghis Khan yang Sukses Mengantarnya Menguasai Hampir Separuh Dunia

Seperti halnya komoditas lain, kualitas kondom semakin lama akan semakin menurun.

Penyimpanan yang tak tepat semakin mungkin mempercepat penurunan kualitas kondom.

Hal ini mungkin pernah kita lakukan, -mungkin tanpa disadari.

Berikut ini adalah sembilan kesalahan umum yang kerap dilakukan banyak pria tentang kondom.

Baca Juga:Brutal! 4 Keluarga Ini Lakukan Praktik Penyiksaan dan Pembunuhan Mengerikan

1. Mengabaikan tanggal kedaluwarsa

Mayoritas kondom terbuat dari material latex, yang terlihat seperti karet.

Rata-rata, jika disimpan dengan baik, kondom latex dapat bertahan, dan efektif digunakan untuk rentang waktu 4-5 tahun sejak diproduksi.

Penting untuk memeriksa tanggal pembuatan dan batas tanggal kedaluwarsa pada setiap produk kondom.

Baca Juga:Evolusi Suku Bajau Indonesia: Mampu Menahan Napas 13 Menit Hingga di Kedalaman 61 Meter!

Sebab, kondom menjadi rentan saat telah melewati masa kedaluwarsa.

2. Sekali dibuka, harus segera digunakan

Kondom yang telah terbuka akan mudah mengering dan kehilangan elastisitasnya.

Kondisi ini membuat kondom menjadi rapuh ketika digunakan.

Baca Juga:Ini Cara Cepat Menerka Kepribadian Seseorang, Cukup Lihat Bentuk Bibirnya!

Oleh karena itu disarankan untuk hanya membukanya saat sudah diperlukan.

3. Perbedaan daya tahan kondom

Ada berbagai jenis kondom yang masing-masing dirancang dengan bahan tambahan untuk tujuan tertentu.

Faktor ini memberi masa kedaluwarsa yang bervariasi.

Baca Juga:Jatah Bulanan Rp70 Juta Dipotong Ibunya Jadi Rp14 Juta, Remaja Ini Masih Merengek Tak Bisa Hidup

Namun, kondom latex memiliki umur simpan terpanjang di antara jenis lainnya.

Kita pun wajib mengidentifikasi umur simpan dari kondom yang biasa digunakan.

4. Mengatasi reaksi alergi terhadap latex

Polyurethane adalah bahan yang digunakan sebagai pengganti latex.

Baca Juga:Mantan Bocah Paling Gemuk di Dunia Asal Indonesia Itu Telah Kehilangan 83 Kg Bobot Tubuhnya, Begini Kehidupan Barunya

Produk ini menawarkan alternatif yang aman untuk orang yang alergi terhadap latex.

Selain itu, ada kondom eksotis yang terbuat dari bahan organik seperti usus binatang yang mungkin menjadi pengganti sempurna untuk latex.

5. Selalu gunakan kondom tebal

Ketebalan kondom hanya penting ketika itu menjadi pertimbangan utama untuk perlindungan.

Baca Juga:Untuk Para Suami, Inilah Tanda-tanda Istri Anda Sedang Dalam Masa Subur

Kondom tebal tentu lebih tahan terhadap cairan dan tidak rentan pecah, sehingga menawarkan keamanan yang lebih.

6. Menyimpan sembarangan

Idealnya, kondom harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering untuk memperpanjang umurnya.

Penempatan di dekat sumber panas seperti sinar matahari, akan mengeringkan kelembapan di dalam kemasan dan membuat kondom rapuh.

Baca Juga:Masih Bertahan Hidup, Inilah Kisah Magic Johnson, Atlet Basket yang Mengidap HIV

7. Jangan simpan kondom di dompet

Menempatkan kondom di dompet akan menyebabkan munculnya gesekan, tekanan, dan perubahan konstan dari suhu sekitar, yang kesemuanya mengakibatkan kerusakan struktur kondom.

Dompet dan kantong belakang jelas merupakan tempat yang keliru untuk menyimpan kondom.

8. Jangan buang kotak jika tak berniat memakai semuanya

Baca Juga:Pria Ini Bocorkan 10 Alasan Kenapa Banyak Pria Bule Suka Wanita Indonesia

Selalu biasakan meninggalkan stok kondom yang belum terpakai di dalam kotaknya.

Sebab, menempatkan di luar kotak akan mengakibatkan kondom mudah tergores, atau rusak akibat himpitan benda lain.

Misalnya, kunci, pena, atau benda tajam lain.

Tentu kondisi itu akan mengakibatkan kerusakan, dan sialnya, sulit diidentifikasi dengan kasat mata saat akan digunakan.

Baca Juga:5 Trik Sulap yang Biasa Digunakan Para Illusionis Bisa Anda Ketahui Kebenarannya Sekarang!

9. Kesalahan para pemula

Ada banyak hal yang mungkin dilakukan oleh para "pemula" dalam menggunakan kondom.

Misalnya, saat memilih pelumas yang keliru, menggunakan dua lapis kondom, atau pun memakainya dengan cara yang tak tepat.

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Kesalahan yang Dilakukan Pria tentang Kondom ")

Baca Juga:(Foto) Kumpulan Gambar Perang Korea Ini Jarang Diungkap ke Publik, Seram!

Artikel Terkait