Advertorial

(Video) Duh, Seorang Ayah Antar Putrinya ke Sekolah Dengan Cara Diikat di Jok Motor

Khena Saptawaty
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Intisari-Online.com – Pengguna jalan raya di kota Yunfu di Provinsi Guangdong, China, dibuat terkejut, pada 23 April 2018 lalu.

Pasalnya, seorang pria terlihat memboncengkan seorang anak perempuan di jok motornya dengan cara tidak biasa.

Anak perempuan terbaring dan terikat di jok motornya. Ia menangis sepanjang perjalanan, sementara kedua kakinya tergantung.

Shanghaiist melaporkan, ini bukanlah sebuah aksi penculikan anak, melainkan seorang ayah yang sedang mengantarkan anaknya ke sekolah.

Baca juga:Suami Istri Ini Jalin Cinta dengan Wanita yang Sama dan Tinggal Serumah

Perbuatan ayah yang tidak biasa ini direkam oleh pengguna jalan lainnya dengan menggunakan kamera ponsel.

Dalam video yang beredar di dunia maya, terlihat sang ayah dengan santainya mengendarai motor dengan tenangnya.

Sementara anaknya terikat di jok motor dan menangis sepanjang perjalanan.

Kakinya yang tergantung bisa saja tersambar kendaraan lain di jalan yang ramai itu.

Baca juga:Gawat! Rusia Siap Kirim Jet Tempur Su-35 ke Indonesia Tapi Terancam Dibatalkan Amerika

Video perilaku ayah yang kejam ini langsung menyebar di dunia maya.

Warganet menyalakan sang ayah yang menempatkan anak perempuannya dalam posisi yang berbahaya.

Bejing News melaporkan, kepolisian di kota Yunfu yang mendapat laporan tersebut segera mencari pengendara motor itu.

Polisi menginterogasi pria yang tidak disebutkan namanya itu. Ia menyatakan anak perempuan itu adalah putrinya.

Baca juga:Ngilu, Wanita Ini Keluarkan Sendiri Implan Payudara Dengan 'Cutter'

Rupanya, sang anak tengah tantrum dan tidak mau pergi ke sekolah.

Karena kesal, sang ayah mengikat putrinya di jok motor dan diantarnya ke sekolah.

Beruntung putrinya itu tidak mengalami luka apapun.

Kemudian polisi membebaskan pria itu dan memberinya peringatan agar tidak mengulangi perbuatan serupa.

Baca juga:(Foto) Kumpulan Gambar Perang Korea Ini Jarang Diungkap ke Publik, Seram!

Artikel Terkait