Illardo sendiri menghabiskan beberapa bulan di Jaya Bakti, Indonesia, guna meneliti sampel genetik mereka.
Bukti menunjukkan bahwa limpa Bajau secara permanen diperbesar.
Baca Juga: Mengaku Sebagai Anggota TNI AU, Pria Ini Pacari Perawat Selama 3 Tahun
Mereka juga memiliki gen yang disebut PDE10A yang tidak dimiliki oleh orang Saluan.
Gen inilah yang dapat mengubah ukuran limpa dengan menyesuaikan kadar hormon tiroid.
Hal ini membuktikan bahwa evolusi masih terus dan dimungkinkan terjadi pada manusia hingga sekarang.
Dilansir dari National Geographic, bahkan laju evolusi kita telah dipercepat 100 kali dalam 10.000 tahun terakhir.
Bukti-bukti kecil itu dapat berupa meningkatnya kekebalan manusia terhadap penyakit atau kehilangan gigi bungsu sebagai akibat pola makan nenek moyang.
Seperti usus buntu, gigi bungsu telah menjadi organ sisa yang dahulu berfungsi pada tubuh nenek moyang.
Salah satu perkiraan mengatakan 35 persen dari populasi manusia lahir tanpa gigi bungsu.
Sementara yang terjadi pada orang-orang suku Bajau adalah bertambah besarnya ukuran limpa karena gaya hidup.
Yakni memiliki adat terlahir hingga menua di lautan.
Baca Juga: Berasal dari Suku Pedalaman, Orangtua Ini Hadiri Wisuda Putranya dengan Pakaian Sederhana
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR