Belum Sempurna
Yang disebut makanan padat bagi bayi adalah makanan dengan konsistensi lebih padat, bukan makanan keluarga.
Misalnya bubur saring, bubur susu, nasi tim, biskuit khusus, termasuk buah-buahan dan sayuran yang dilumatkan.
Baca Juga : Kisah Ibu Paling Produktif Dalam Sejarah, Hamil 27 Kali dan Lahirkan 69 Anak
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF (badan dunia yang menangani masalah anak-anak) manfaat ASI yang sedemikian banyaknya membuat mereka mengeluarkan pernyataan agar ibu terus memberi ASI eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan.
Pernyataan itu sebenarnya tidak semata-mata karena manfaat ASI.
Menurut Dr. Saptawati Bardosono, MSc.,Ph.D, badan dunia itu menyadari bahwa enzim pencernaan bayi berusia di bawah 6 bulan, belum siap.
Pemberian makanan padat sebelum usia 6 bulan dikhawatirkan akan membuat bayi diare karena proses penyerapannya belum sempurna.
Hal penting lain yang juga perlu dipertimbangkan, bila bayi diberi makanan padat sebelum waktunya, produksi ASI akan menurun.
Hal itu selanjutnya dapat mengganggu kedekatan emosi antara bayi dan ibu yang sedang terjalin.
Melihat faktor-faktor tersebut memang ASI teramat baik untuk dijadikan makanan hingga bayi berusia 6 bulan.
Setelah itu, manakala enzim pencernaan sudah matang, barulah bayi boleh dikenalkan pada makanan padat.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR