"Saya tidak melebih-lebihkan pentingnya menggunakan otot-otot besar kaki dengan berjalan, bersepeda, berenang, atau jogging," ucap Van Iterson.
Latihan berbasis kursi atau duduk di atas mesin di gym, kata Van Iterson, tidak akan berjalan maksimal.
Olahraga sebagai rutinitas
Rencana optimal untuk menguatkan jantung membutuhkan latihan aerobik selama setidaknya 30 menit sehari minimal tiga kali seminggu.
Namun, kita tidak dapat menganggap ini cukup untuk melindungi diri terhadap serangan jantung kembali.
Dr. Van Iterson menyarankan para penyintas serangan jantung untuk memikirkan kembali komitmen mereka terhadap gaya hidup sehat dengan memprioritaskan olahraga.
"Jangan puas dengan melakukan hal minimum. Kita benar-benar harus aktif tujuh hari seminggu," katanya.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR