Intisari-Online.com - Cikal bakal peluru kendali alias rudal ternyata berasal dari satu negara yang dalam Perang Dunia II dikenal paling jahat dan brutal.
Benar, siapa lagi kalau bukan Jerman Nazi pencetusnya.
Alkisah dalam PD II ahli-ahli peroketan dan bom Jerman memulai eksperimen dengan meluncurkan bom berpemandu (guided bomb) atau bom terbang.
Tidak hanya itu Nazi Jerman juga dikenal sebagai pembuat roket V-1 dan V-2 yang kemudian menjadi cikal bakal pembuatan rudal balistik.
Bom pemandu buatan Nazi agar bisa menghantam tepat sasaran dilengkapi sayap dan alat kendali mekanis di bagian ekor.
(Baca juga: Kecelakaan Uji Coba Bom Nuklir dan Rudal Balistik Korut adalah Hal Biasa Asalkan Kim Jong-un Makin Berkuasa)
Dari pemakian bom pemandu oleh Nazi itu kemudian lahirlah senjata rudal.
Para ilmuwan Jerman memulai eksperimen dalam menciptakan peluru kendali (rudal) melalui pembuatan bom berpemandu menjelang PD II berakhir.
Bom yang dilengkapi alat kendali dan ekor atau disebum bom Fritz-X ini digunakan pertama kali pada September 1943.
Bom berbahan lapisan baja (armour-plercing) ini berbobot 1.400 kg dilengkapi sayap kecil dan ekor sebagai pengendali terbang.
Bom dijatuhkan oleh observer (pengarah bom) dari pesawat menggunakan komando jalur radio.
Jarak jangkau bom mencapai jarak sekitar 13 km dan meluncur lebih cepat sebelum persenjataan antiserangan udara berhasil menjejaknya.
Bom Jerman Fritz-X berhasil melumat kapal perang Roma dan merusak kapal perang Inggris, Warspite pada tahun 1943.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR