(BACA JUGA : Inilah Para Pemenang Lomba Fotografi National Geographic Nature Photographer 2017, Juara Utamanya 'Berasal' dari Indonesia )
4. Perusahaan sirkus Ringling menutup bisnis sirkus satwa
Ringling Circus menampilkan sirkus satwa terakhir mereka pada bulan Mei 2017. Masalah kesejahteraan buruk yang mempengaruhi hewan sirkus dari gajah, singa hingga monyet didokumentasikan dengan baik.
Melakukan aktivitas tidak wajar di depan penonton yang berteriak di bawah cahaya terang membuat stres bagi hewan-hewan yang mempertahankan naluri liar mereka. Perjalanan panjang di ruang tertutup dapat mempengaruhi kesehatan mereka, dan banyak kasus pelecehan telah terjadi.
Gajah Ringling pensiun tahun lalu, dan sekarang 13 harimau juga dikirim ke rumah baru-sebuah usaha sirkus di Jerman. Meskipun perpindahan harimau dan singa dari Ringling juga menuju ke tempat sirkus lain yang kontroversial, pendukung melihat penutupan Ringling sebagai pertanda bahwa apa yang diinginkan publik dalam sirkus telah berubah.
Publik tidak ingin lagi melihat sirkus yang menggunakan satwa-satwa liar sebagai peraganya.
5. Donald Trump mengecam kegiatan berburu gajah Afrika
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengunggah tweet yang berisi tentang rasa herannya kenapa ornag-orang berlomba-lomba berburu gajah Afrika hanya untuk bersenang-senang dan menunjukkan kekuatannya.
Pada awalnya, kegiatan safari di Zimbabwe dan Zambia memang sebuah wisata alam liar sekaligus perburuan yang menetapkan biaya cukup besar bagi mereka yang ingin bergabung. Uang dari kegiatan itu akan digunakan untuk melestarikan gajah-gajah yang ada dan memberi mereka lingkungan hidup yang layak.
Namun, Trump mengecam kegiatan itu dan memberi perintah pada Dinas Perikanan dan Satwa Liar Amerika untuk melarang perburuan ini, termasuk membawa kenang-kenangan hasil berburu gajah di Afrika ke Amerika.
Sebelumnya, para pemburu sering membawa kulit atau bagian tubuh gajah yang mereka taklukkan ke Amerika sebagai kenang-kenangan.
(BACA JUGA : Potret Beruang Kutub Berjuang Bertahan Hidup Tanpa Es Sungguh Menyayat Hati! )
Source | : | nationalgeographic.com |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Aulia Dian Permata |
KOMENTAR