Bayi malang tersebut dilempar ke ranjang dengan bagian muka dahulu. Akibat lemparan itu terdengar bunyi ‘gedebuk’ keras.
Tidak pelak lagi, Laila menangis kencang. Meskipun demikian si babysitter tidak memedulikannya dan meninggalkan kamar.
“Sangan emosional sekali melihatnya. Aku menolak untuk tidur, makan atau minum selama beberapa hari berikutnya. Sulit membayangkan bagaimana hal ini terjadi sejak lama,” cerita Annemarie Theron pada Netwerk24.
Annemarie yang aslinya berasal dari Zimbabwe mempekerjakan babysitter tersebut sejak Mei 2017 lalu.
Babysitter yang kejam itu ditangkap polisi pada Jumat (14/9).
Pada Senin (18/9) ia dibawa ke pengadilan dengan tuduhan kekerasan pada anak, penyerangan, dan percobaan pembunuhan.
Ia menolak membayar jaminan dan ditahan hingga persidangan pada Oktober nanti.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR