Tag: ketekunan

Simbol kebanggaan, gairah, dan ketekunan, inilah kisah Nancy Harkness Love, pilot dan komandan Perang Dunia II.

Meskipun banyak peneliti baik nasional maupun internasional didatangkan untuk mengatasi persoalan ini, nyatanya mereka tidak banyak membantu.

Menurutnya, dengan menerima tantangan itu, ia ingin menguji keterampilan akrobatiknya sama baiknya dengan ketekunan dan tekadnya.

Menurut Angela Duckworth, grit adalah kombinasi dari gairah, sabar, pantang menyerah, dan ketekunan untuk kesuksesaan atas kecerdasan dan bakat.

Berkat cinta dan ketekunan orangtua, mukjizat apapun bisa terjadi. Inilah kisah Zariah, bayi prematur yang lahir di usia 6 bulan dan berhasil bertahan hidup hingga ulang tahun pertamanya.

Berkat cinta dan ketekunan orangtua, mukjizat apapun bisa terjadi. Inilah kisah Zariah, bayi prematur yang lahir di usia 6 bulan dan berhasil bertahan hidup hingga ulang tahun pertamanya.

Berkat cinta dan ketekunan orangtua, mukjizat apapun bisa terjadi. Inilah kisah Zariah, bayi prematur yang lahir di usia 6 bulan dan berhasil bertahan hidup hingga ulang tahun pertamanya.

Membuka usaha sendiri atau menjadi wirausaha sudah mulai banyak dilakukan masyarakat Indonesia. Terkadang untuk menjadi wirausaha diperlukan ketekunan sendiri. Bahkan ada yang sudah melakukannya sejak kecil. Hal ini tentu membutuhkan dukungan dari ke

Marjorie Newlin,72 tahun,15 tahun yang lalu, sedang berbelanja di supermarket. Saat itu sedang ada obral sehingga ia membeli sekitar 25 kg makanan kucing untuk peliharaannya.

Rutinitas sehari-hari Ou Yanglin, bocah tujuh tahun yang sendirian merawat ayahnya yang lumpuh, menjadi perhatian pengguna internet di Cina. Mereka mengaku terharu dengan ketekunan bocah Guizhou itu.

Ada dua orang pertapa yang tinggal berdekatan. Keduanya hanya bertemu satu minggu sekali ketika mereka sama-sama mengambil air di sungai. Suatu kali, pertama kalinya mereka tak berjumpa dengan kawannya di sungai. Ia merasa kuatir jika hal buruk telah

Suatu hari, dua ekor katak sedang menikmati hari di sebuah gudang, ketika tanpa sengaja mereka terjatuh ke dalam ember yang berisi krim dan mereka tidak bisa keluar.

Tak semua orang bisa menggambar peta dunia dengan hanya berbekal memorinya. Dibutuhkan ketekunan, juga latihan yang terus menerus. Tapi ini adalah sebuah kejadian yang mengagumkan, seorang pemuda 11 tahun penyandang autisme menggambar peta dunia deng

Alkisah, dua pengrajin hidup di sebuah desa. Mereka berdua merupakan sahabat karib. Apapun yang mereka buat meskipun berbeda nilainya, tetaplah indah. Hampir tidak ada cacat dari apa pun yang telah mereka hasilkan. Karena bulan depan akan ada pameran

Sebenarnya, kekurangan alami yang kita miliki bisa diganti dengan sikap positif dan ketekunan.

Orang bisa membeli mobil tapi belum tentu bisa merawatnya. Seperti itulah definisi mengatasi konflik versi Jusuf Kalla.

Di tengah kesibukannya berlatih dan berlomba, Rio Haryanto tetap menyempatkan diri melanjutkan studi demi bekal di masa depan.

Mengenal lebih dekat sosok pembalap muda Indonesia, Rio Haryanto