24 Jam Strategi KOSTRAD Melawan Gerombolan Gerakan 30 September 1965
Beginilah detik-detik KOSTRAD melumpuhkan gerombolan Gerakan 30 September 1965 yang berbasis di sekitar Halim. Dibutuhkan waktu kurang lebih 24 jam.
Hari-hari Sekitar 30 September 1965 di Jakarta 59 Tahun yang Lalu
Wartawan Intisari merangkum kondisi Jakarta pada hari-hari di sekitar 30 September 1965. Elite pesta-pesti, ekonomi hancur, dan lain sebagianya.
Saksi Bisu di Ruang Forensik Jenazah Korban G30S 1965: Tak Ada Pencungkilan Mata dan Pemotongan Kemaluan
[ARSIP] Beredar isu bahwa para jenderal yang menjadi korban Gerakan 30 September 1965 dicungkil mata dan dipotong penisnya. Tapi dibantah bukti visum.
30 September 1965: Gerakan 30 September 1965
Gerakan ini memakan korban tujuh Pahlawan Revolusi yang dimasukkan ke sumur tua di Lubang Buaya. Juga menjadi pemicu penghancuran segala sesuatu yang terkait atau dikaitkan dengan PKI di Indonesia hingga ke akar-akarnya oleh Angkatan Darat.
Kisah-kisah Unik di Balik Penumpasan Gerakan 30 September 1965
Penumpasan gerakan makar yang didalangi gerombolan yang mengatasnamakan dirinya Gerakan 30 September masif dilakukan di seluruh negeri oleh ABRI.
Dialah yang Lolos dari Lubang Buaya pada Malam Jahanam 1 Oktober 1965
Sukitman menjadi saksi kunci Gerakan 30 September 1965. Bergelimang penghargaan karena jasa-jasanya.
Sri Mulyono Membuat TNI AU Sangat Ditakuti, Jadi Peternak Ayam Gara-gara Peristiwa 30 September 1965
Sri Mulyono Herlambang pernah membuat AURI (sekarang TNI AU) sangat ditakuti. Tapi nasibnya berbalik setelah peristiwa 30 September 1965.
Menengok Kembali Perjalanan Sejarah Soeharto Menjadi Presiden RI Ke-2
Soeharto, anak petani yang kelak menjadi Presiden Ke-2 RI setelah geger Gerakan 30 September 1965. Lengser karena pemerintahannya yang korup.
Gerakan 30 September 1965 Bikin Ribuan Unit Reog Ponorogo Dibakar Massa, Riwatnya Nyaris Tamat
Dalam perjalanannya, reog Ponorogo menghadapi berbagai macam dinamika. Nyaris tamat gegara Gerakan 30 September 1965 hingga diklaim Malaysia.
Inilah Sejarah Gerakan 30 September 1965 (G30S) Lengkap, Dari Kronologi Hingga Tokoh Yang Gugur
Gerakan 30 September berawal dari munculnya isu Dewan Jenderal yang ingin menggulingkan pemerintahan Presiden Sukarno.
Ditugaskan Culik Orang Nomor 1 Di AD, Inilah Sosok Serda Gijadi Yang Menembak Mati Ahmad Yani Saat Peristiwa G30S
Sempat terjadi pergumulan sebelum Serda Gijadi melepaskan tembakan yang menewaskan Letjen Ahmad Yadi dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965.
Begini Detik-detik Evakuasi 7 Pahlawan Revolusi Korban Gerakan 30 September 1965
Penemuan lokasi pahlawan revolusi dikuburkan di Lubang Buaya oleh Gerakan 30 September berkat pengakuan seorang anggota polisi yang sempat diculik
Sosok Ini Buka-bukaan Apa Yang Terjadi Dengan Ahmad Yani Sebelum Peristiwa G30S
Amelia Ahmad Yani menceritakan apa yang terjadi sebelum Gerakan 30 September 1965. Jenderal asal Purwokerto itu wafat sebelum dibawa ke Lubang Buaya.
Pelaku Bongkar Alasan Soeharto Tak Masuk Daftar Culik Dalam Peristiwa Gerakan 30 September 1965
Kolonel Latief membongkar alasan kenapa Soeharto tak masuk daftar jenderal yang akan diculik oleh Gerakan 30 September 1965.
Namanya Hancur Berantakan Usai Peristiwa G30S, Begini Potret DN Aidit Di Luar Politik
Ketua PKI DN Aidit disebut sebagai antagonis utama dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965. Dia dianggap serupa iblis.
Jadi Buron Pascaperistiwa G30S, Eks Anggota Cakrabirawa Banyak Yang Kabur Ke Thailand Jadi Biksu Dan Petani
Banyak eks anggota Pasukan Cakrabirawa kabur ke Thailand jadi biksu dan petani, di Indonesia mereka diburu usai peristiwa Gerakan 30 September 1965
Brigjen Sukendro, Lolos Jadi Target G30S Tapi Disingkirkan Soeharto Karena Akui Adanya Dewan Jenderal
Brigjen Sukendro sempat masuk daftar culik saat peristiwa Gerakan 30 September 1965. Tapi namanya dicoret karena ditugaskan Bung Karno ke Peking.
Inilah 3 Rumah Di Lubang Buaya Saksi Bisu Peristiwa G30S, Salah Satunya Milik Guru Yang Disebut Sebagai Simpatisan PKI
Ada tiga bangunan utama di Monumen Pancasila Saksi Lubang Buaya yang menjadi pusat Gerakan 30 September 1965 (G30S).
