Intisari-Online.com – Seorang ibu dengan kanker stadium akhir, punya cara untuk mewariskan sesuatu yang indah untuk keluarganya.
Seperti yang dilakukan oleh Liz Welch (57 tahun) dari Radcliffe on Trent, Nottingham, Inggris.
Kebetulan di depan rumahnya ada sebuah pohon cemara Lebanon setinggi 18,9 meter.
Pohon itu dikhawatirkan akan tumbang dan akar-akarnya mulai merusak pondasi rumah.
Menurutnya, pohon itu memang harus ditebang, tetapi harus ada sesuatu setelahnya.
Ia dan suaminya punya ide untuk meninggalkan sesuatu yang bisa menginspirasi keluarganya dan juga warga di desa mereka.
“Kami ingin melakukan sesuatu yang tepat karena kami tidak tahu apa yang terjadi di masa depan. Ini akan menggembirakan bila sudah selesai, sebuah dedikasi dari kami semua,” kata Liz memberi alasannya.
Nah, bersama suaminya, ia mengubah pohon tersebut menjadi sebuah totem.
Uniknya, totem ini berukiran wajah-wajah anggota keluarganya. Mereka adalah Nick (suami), Ian dan Tom (putranya), serta kedua orangtuanya.
Ada pula ukiran bunga untuk menghormati orangtuanya yang gemar berkebun, tongkat hokey untuk anaknya, dan anjing mereka, Poppy.
Di puncak totem ada patung burung kolibri sebagai lambang perusahaan perhiasannya dulu.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR