Intisari-Online.com – Dr. Andrew Cheng, seorang dokter yang tinggal di Adelaide, Australia, mendengar sebuah kasus langka seorang pria Kamboja bernama Eng Kheng dari sebuah badan amal.
Menurut Dr. Andrew dia tidak pernah melihat kasus seperti ini dan merasa orang di seluruh dunia juga tidak tahu.
Eng Kheng, seorang penduduk di sebuah desa terpencil di provinsi Kampong Cham.
(Baca juga: Duh! Gara-gara Terkena Penyakit Langka, Ibu Ini Alergi pada Bayi yang Dikandungnya Sendiri)
Ia telah hidup selama 30 tahun dengan kondisi seluruh mulutnya ditumbuhi daging dan tidak pernah menerima perawatan.
Oleh karena itu, Dr. Andrew ingin membantu dan membawa pakEng ke Australia.
Menurut teman-teman dokter Dr. Andrew, melalui CT scan, pertumbuhan itu tidak ganas.
Dari ukuran pertumbuhannya di gusi, itu adalah kondisi langka yang disebut Gingival Hyperplasia, pembesaran atau pertumbuhan berlebih dari jaringan gusi.
“Kemungkinan ada satu dari 750.000 orang yang kemungkinan didiagnosis dengan kondisi ini.”
Karena kondisinya ini, pak Eng terpaksa hanya bisa mengkonsumsi makanan tertentu.
“Biasanya berupa cairan, nasi, mie, dan sup,” ungkap Dr. Andrew.
(Baca juga: Kasihan! Akibat Sindrom Langka, Anak Ini Tak Bisa Menahan Lapar. Sampai-sampai Tisu Toilet Pun Dimakan)
“Dia bisa menelan tapi caranya berbeda dengan kita. Dia menepuk-nepuk lehernya dan pelan-pelan menelannya. Seperti burung.”
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR