Secara keseluruhan, ditemukan bahwa anak-anak yang diintimidasi 2,17 hingga 2,39 kali lebih mungkin untuk melaporkan rasa sakit dan gejala fisik lainnya, termasuk kegelisaan, sulit tidur, merasa lelah, dan nafsu makan yang buruk.
Tentu saja, tidak setiap anak yang diintimidasi akan mengembangkan gejala-gejala ini, dan tidak setiap anak dengan gejala-gejala seperti ini telah menjadi korban gangguan, jelas peneliti.
Namun anak-anak dengan penyakit fisik yang tidak biasa ini jelas lebih mungkin menjadi korban intimidasi.
Anak-anak tidak dapat berkomunikasi dengan orang dewasa, termasuk dengan teman mereka tentang masalah bullying mereka.
Nah, hal-hal fisik seperti inilah yang dapat menjadi tanda peringatan penting agar jangan sampai kita kehilangan mereka.
(K. Tatik Wardayati)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR