Abu Bakar Al Baghdadi Si Pemimin ISIS Ternyata Agen Mossad, Foto Ini Membuktikannya

Moh Habib Asyhad

Penulis

Abu Bakar Al Baghdadi Si Pemimin ISIS Ternyata Agen Mossad
Abu Bakar Al Baghdadi Si Pemimin ISIS Ternyata Agen Mossad

Intisari-Online.com -ISIS memang sudah hancur di Irak, tapi gerakannya tak bisa dibungkam begitu saja. Yang paling mutakhir, ISIS bahkan sudah menancapkan kukunya di Asia Tenggara, persisnya di Fipilina.

Berbicara ISIS tak lengkap rasanya tanpa menyinggung Abu Bakar Al-Baghdadi. Selain sebagai pemimpin tertinggi ISIS, belum banyak yang tahu latar belakang kehidupannya.

(Baca juga:Joanna Palani, Si Sniper Cantik yang Menjadi Most Wanted-nya ISIS)

Mantan pekerja US National Security Agency (NSA), Edward Snowden, seperti dilansir Veteran Today, pernah membongkar kedok Al-Baghdadi. Ia menyebut bahwa pemimpin ISIS itu ternyata agen Mossad yang berdarah Yahudi.

Nama asli Al Baghdadi adalah Emir Daash alias Simon Elliot alias Elliot Shimon.

Simon dilatih dan direkrut oleh Mossad untuk memata-matai serta melancarkan perang urat-saraf dengan masyarakat Arab dan muslim.

Masih menurut Snowden, Al Baghdadi sejatinya bekerja sama dengan intelijen Amerika Serikat, Inggris, serta Mossad.

Misi utamanya menciptakan sebuah organisasi yang mampu menarik ekstremis di seluruh dunia.

Sebagai penguat bahwa pemimpin ISIS ternyata agen Mossad, media Iran juga nemenukan Al-Baghdadi adalah agen yang sangat terlatih.

Ia memiliki nama lain Ibrahin ibn Awad ibn Ibrahim Al Badri Arradoui Hoseini.

Untuk memuluskan aksinya, Al-Baghdadi direkayasa terlibat dalam gerakan militer dengan menciptakan kelompok-kelompok ekstrimis di negara-negara yang dianggap sebagai ancaman Israel: Irak, Sudan, Mesir, Tunisia, Suriah, dll.

Jika mengacu pada penurutan Snowden, kira-kira seperti itulah proses awal pembentukan ekstrimis macam ISIS.

“Badan intelijen AS, Inggris, Israel, menciptakan organisasi teroris yang bisa menghimpun ekstrimis di seluruh dunia yang diistilahkan dengan ‘the hornet’s nest’,” papar Snowden seperti dilaporkan Global Research.

(Baca juga:Edward Snowden: Saat Ini Alien sedang Mencoba Melakukan Kontak dengan Bumi)

Dengan beragam teror yang dilakukan kelompok ekstrimis itu, Israel akan datang sebagai hero yang menghancurkan ISIS.

Skenario sedemikian rupa semata-mata untuk memuluskan langkah Zionis menbangun Israel Raya di seantero Timur Tengah dengan Pemimpin ISIS yang ternyata agen Mossad sebagai salah satu aktor utamanya.