Lewat Toilet Umum, Profesor Matematika Ini Miliki 26 'Anak' dari Lebih dari 20 Istri yang Berbeda

Ade Sulaeman

Editor

Ari Nagel
Ari Nagel

Intisari-Online.com -Mungkin profesor asal New York ini menganut sistem "banyak anak, banyak rezeki".

Sebab, di usianya yang ke 40, ia sudah memiliki 22 anak dari wanita-wanita yang berbeda. Bagaimana bisa? Ini kisahnya.

Ari Nagel, seorang profesor asal Brooklyn, New York, Amerika Serikat sejak 12 tahun lalu melakukan aktivitas donor sperma.

Bedanya, ia tidak melakukannya di rumah sakit tapi membagikan gratis kepada wanita-wanita yang meninginkan anak.

Sebenarnya, ia sudah menikah dan memiliki tiga orang anak.

(Baca juga: Ibu Kulit Putih Tuntut Bank Sperma yang Salah Berikan Donor Sperma Negro)

Namun Nagel merasa ‘kurang’ bahagia. Sehingga ia mulai melakukan hobinya. Walau sang istri menolak hobi ‘aneh’nya itu, Nagel tetap beraksi.

Aksi pertamanya terjadi di sebuah klinik kesuburan.

Sperma pertamanya, ia berikan kepada seorang wanita yang berusia 30 tahun yang ingin menjadi seorang ibu.

Aksi Nagel langsung tersebar diantara para wanita-wanita ini.

Puncaknya saat nama Nagel disebut di sebuah website gratis soal donor.

(Baca juga: Berbohong Selama 1 Dekade, Penjahat Sakit Jiwa Ini Jadi Ayah Biologis dari 36 Anak Lewat Donor Sperma)

Sejak itu, ada saja wanita-wanita yang datang menghampiri Nagel untuk meminta sperma. Nagel pun memberikannya dengan suka rela.

Aksi penyerahan sperma itu bahkan bisa dilakukan di toilet umum atau toilet kafe.

Praktis, sudah 18 wanita yang menerima spermanya dan Nagel sudah ‘memiliki’ 22orang anak.

Kabar terbaru menurutnypost.com, Nagel kini sudah menjadi 'ayah' dari 26 'anak'.

Kabar buruknya, dari 18 wanita yang sebelumnya menerima sperma Nagel, lima diantaranya menuntut Nagel untuk memberikan tunjangan kepada anak-anaknya.

Namun Nagel menolak. Ia tidak ingin bertanggungjawab mengenai anak-anaknya. Ia hanya akan sesekali memantau anak-anaknya tersebut.

Artikel Terkait